Kepala Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan, dan Perikanan Provinsi Papua Barat Daya Absalom Solossa di Sorong Rabu menjelaskan, penerapan gemar makan ikan ini menjadi salah satu cara untuk mewujudkan Papua sehat, cerdas, dan produktif di Papua Barat Daya.
"Sehingga kita pemerintah menerapkan gemar makan ikan di Raja Ampat sebagai upaya untuk mewujudkan cita-cita Papua Barat Daya yang lebih sehat, cerdas, dan produktif," kata Absalom.
Dia mengakui bahwa mimpi Pemerintah Papua Barat Daya adalah penerapan gemar makan ikan di seluruh kabupaten yang ada, namun keterbatasan anggaran sehingga penerapannya baru di Kabupaten Raja Ampat.
"Jika anggaran memungkinkan maka ke depan kita terapkan gemar makan ikan di seluruh kabupaten dan kota yang ada di Papua Barat Daya," ujar Absalom.
Menurut Absalom, Papua Barat Daya memiliki banyak potensi ikan yang bisa dioptimalkan dengan baik untuk mewujudkan masa depan anak menjadi sehat, cerdas, dan produktif.
"Itulah kemudian kita melakukan satu terobosan yang dianggap strategis dalam mewujudkan sumber daya manusia Papua Barat Daya yang sehat, cerdas, dan produktif," ujar Absalom.
Subjek penerima program gemar makan ikan di Kabupaten Raja Ampat itu, kata Absalom, adalah kepada anak sekolah mulai dari tingkat SD, SMP, dan SMA hingga ibu hamil.