Kota Sorong (ANTARA) - Ribuan insan Muslim di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, melaksanakan Shalat Id pada momentum Hari Raya Idul Adha di empat lokasi strategis yakni Lapangan Kantor Wali Kota Sorong, Reklamasi di Kampung Baru, Gor Pancasila di Jalan Baru dan Lapangan Lantamal Sorong.
Koordinator Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kota Sorong, Muhammad Yani, di Sorong, Senin, menjelaskan tahun ini lokasi pelaksanaan Shalat ld yang masuk di dalam tanggung jawab PHBI Kota Sorong hanya empat lokasi.
"Jadi tahun ini PHBI hanya mengakomodasi empat lokasi pelaksanaan shalat Id di Kota Sorong," kata dia usai pelaksanaan shalat Id di Halaman Kantor Wali Kota Sorong.
Dia menyebutkan bahwa Shalat Id di empat titik itu cukup banyak diikuti seluruh umat Islam Kota Sorong karena tidak ada masyarakat yang mudik sehingga empat lokasi strategis itu terlihat padat pada Shalat Id Hari Raya Idul Adha.
"Karena tidak ada mudik, makanya pada Hari Raya Idul Adha ini banyak yang ikut Shalat Id, khusus di halaman Kantor Wali Kota Sorong, yang ikut Shalat Id berkisar seribu insan Islam," ujar dia.
Dia memaknai Shalat Id pada momentum Hari Raya Idul Adha adalah lebih kepada pengorbanan baik pengorbanan jiwa dan harta. Sementara, Idul Fitri hanya melaksanakan perintah agama melalui puasa dan shalat.
"Ini yang membedakan Shalat Id Idul Adha dengan Idul Fitri," kata dia.
Dia berharap dengan momentum Hari Raya Idul Adha ini seluruh kaum Muslimin di Kota Sorong bisa melaksanakan perintah Allah SWT melalui pengorbanan jiwa dan harta.
Bertindak sebagai imam adalah Ustaz Muhammad Yunus dan Khatib Dr Suparto Iribaram pada Shalat Id di Halaman Kantor Wali Kota Sorong.
Sementara di kawasan reklamasi Pantai Dovior, berindak sebagai Imam adalah Ustaz Abdullah Abdur Rahman yang merupakan Imam Masjid Al-Akbar Kota Sorong dan Khatib Umum Ketua MUI Papua Barat, Ahmad Nasrau.*