Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Teluk Wondama mendapatkan bantuan 15 paket alat pelindung diri (APD) bagi petugas medis untuk penanganan kasus Corona atau COVID-19 dari Pemprov Papua Barat.

Direktur RSUD Teluk Wondama dr. Yoce Kurniawan mengatakan, 15 stel APD tersebut merupakan jatah yang diberikan Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat untuk penanganan kasus COVID-19.
 
“Sebanyak 5 yang lengkap atas bawah dan yang cuma apron dan baju ada 10 stel. Jadi untuk penanganan pasien PDP (pasien dalam pengawasan) alat pelindung diri kita sudah ada walaupun terbatas. Provinsi janjikan kalau kurang silahkan lapor,” kata dr.Yoce usai di Wasior, Jumat.

Sementara alat termalscan untuk pengukur suhu badan, menurut dr.Yoce sejauh ini belum tersedia di RSUD. Dia sendiri baru-baru ini telah berupaya membeli hingga ke Jakarta namun tidak dapat lantaran persediaan sedang kosong. 

“Sementara lagi upaya beli di Singapura tapi masih tunggu 14 hari. Saat ini kita hanya 1 unit tapi dari karantina pelabuhan (untuk  Posko di Pelabuhan dan Bandara). Di rumah sakit ada 1 tapi masih status pinjam," ucap pria yang juga selaku juru bicara Satgas COVID-19 Teluk Wondama.

Dia menambahkan, sejak merebaknya virus Corona RSUD Teluk Wondama telah membentuk tim untuk penanganan COVID-19 termasuk protokol penanganan sejak awal pasien datang hingga akhirnya dirawat.

“Sejak 28 Januari kita telah membentuk tim Covid RSUD. Kita sudah lakukan sosialisasi ke semua petugas di RSUD. Kita juga sudah siapkan satu ruang isolasi untuk pasien PDP, “ pungkas dokter spesial saraf ini.

Pewarta: Zack Tonu B

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2020