Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong, Papua Barat Daya, menyalurkan bantuan hibah senilai Rp200 juta untuk mendukung percepatan pembangunan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang dikelola Gereja Imanuel, Kota Sorong.
Penjabat Wali Kota Sorong Septinus Lobat, di Sorong, Senin, menjelaskan bantuan ini merupakan bagian dari kebijakan pemerintah guna menjawab kebutuhan seluruh masyarakat di Kota Sorong.
"Dana hibah ini kita salurkan kepada Gereja Imanuel Kota Sorong untuk membangun PAUD," ujar dia.
Dia berharap dana hibah ini bisa digunakan untuk kepentingan pembangunan pendidikan usia dini, supaya kualitas pendidikan anak bangsa jauh lebih baik ke depannya.
Dia juga memberikan apresiasi kepada Gereja Imanuel yang telah ikut berperan aktif melalui pembangunan PAUD untuk mencerdaskan anak-anak Papua.
"Jadi, selain berkarya di bidang keagamaan, gereja pun hadir untuk membantu pemerintah menyiapkan kualitas anak Papua supaya jauh lebih baik ke depan," kata dia.
Dia menyebutkan hingga saat ini Pemerintah Kota Sorong telah menyalurkan bantuan dana hibah total senilai Rp850 juta kepada GKI Elim Malanu, Gereja Khatolik St Yohanes Pembaptis Km 14, GKI Diaspora Klawalu Km 12 Klasaman, Gereja Sion Klabala, dan Gereja Imanuel Klabala.
Pada kesempatan itu, Sekretaris Pembangunan PAUD Imanuel Klabala Marthen Andris mengatakan bantuan hibah ini akan digunakan untuk membayar tukang bangunan.
"Biaya tukang bangunan diperkirakan sebesar Rp800 juta, namun bantuan pemerintah telah meringankan beban kami," kata dia.
Marthina menyebutkan biaya yang diperlukan untuk pembangunan PAUD Imanuel berkisar Rp6 miliar. "Kita sudah dapat bantuan ini maka tentunya meringankan beban kami," ucap dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024
Penjabat Wali Kota Sorong Septinus Lobat, di Sorong, Senin, menjelaskan bantuan ini merupakan bagian dari kebijakan pemerintah guna menjawab kebutuhan seluruh masyarakat di Kota Sorong.
"Dana hibah ini kita salurkan kepada Gereja Imanuel Kota Sorong untuk membangun PAUD," ujar dia.
Dia berharap dana hibah ini bisa digunakan untuk kepentingan pembangunan pendidikan usia dini, supaya kualitas pendidikan anak bangsa jauh lebih baik ke depannya.
Dia juga memberikan apresiasi kepada Gereja Imanuel yang telah ikut berperan aktif melalui pembangunan PAUD untuk mencerdaskan anak-anak Papua.
"Jadi, selain berkarya di bidang keagamaan, gereja pun hadir untuk membantu pemerintah menyiapkan kualitas anak Papua supaya jauh lebih baik ke depan," kata dia.
Dia menyebutkan hingga saat ini Pemerintah Kota Sorong telah menyalurkan bantuan dana hibah total senilai Rp850 juta kepada GKI Elim Malanu, Gereja Khatolik St Yohanes Pembaptis Km 14, GKI Diaspora Klawalu Km 12 Klasaman, Gereja Sion Klabala, dan Gereja Imanuel Klabala.
Pada kesempatan itu, Sekretaris Pembangunan PAUD Imanuel Klabala Marthen Andris mengatakan bantuan hibah ini akan digunakan untuk membayar tukang bangunan.
"Biaya tukang bangunan diperkirakan sebesar Rp800 juta, namun bantuan pemerintah telah meringankan beban kami," kata dia.
Marthina menyebutkan biaya yang diperlukan untuk pembangunan PAUD Imanuel berkisar Rp6 miliar. "Kita sudah dapat bantuan ini maka tentunya meringankan beban kami," ucap dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024