Bupati Manokwari, Papua Barat, Hermus Indou menyampaikan empat aspirasi masyarakat Manokwari secara langsung kepada Presiden Joko Widodo.

"Hari Rabu, tanggal 30 Agustus 2023, di Semarang, saya berhasil bertemu Presiden Jokowi. Pertemuan hanya 10 menit, tapi saya berhasil menyampaikan aspirasi terkait empat program pembangunan infrastruktur strategis Kabupaten Manokwari," kata Hermus di Manokwari, Papua Barat, Senin.

Hermus menyebutkan empat usulan program tersebut adalah pembangunan Jembatan Jokowi Perpera 1969, gedung Pekabaran injil (PI) Otto-Geisler Internasional Convention Center di Pulau Mansinam, penataan kawasan eks Kantor Gubernur dan eks Kantor DPRD menjadi Manokwari UMKM Center, serta pembangunan dua stadion mini berbasis UMKM di Distrik Desay dan Distrik Masni.

"Program strategis ini bisa dilaksanakan pada tahun 2024. Perjuangan Pemkab Manokwari ini karena kami tidak mau melewatkan tahun 2024 dengan sia-sia dan ada hal yang diperjuangkan pada pemerintah," kata Hermus.

Menurutnya, Manokwari harus mempunyai peninggalan dari Presiden Jokowi. Masyarakat Manokwari harus mendapat "hadiah" dari Presiden Jokowi sebelum masa jabatannya berakhir.

"Selama ini, presiden bisa memperhatikan Jayapura dengan banyak pembangunan infrastruktur strategis di sana. Kami berharap hal sama terjadi di Manokwari," tambahnya.

Hermus mengatakan Presiden Jokowi telah menerima aspirasi dengan baik dan memberikan perhatian khusus terhadap permintaannya.

"Bahkan, Presiden melingkari langsung apa saja yang menjadi usulan kami. Itu tandanya dia menyetujui. Tinggal kami tindak lanjuti," jelasnya.

Dia menambahkan langkah Pemkab Manokwari saat ini adalah menindaklanjuti usulan tersebut ke kantor Sekretariat Presiden, sehingga bisa segera dijabarkan ke kementerian terkait.

"Kemungkinan besar, ya, kami berharap segera terwujud tahun 2024. Hanya sekarang bagaimana kami follow up agar segera terlaksana," ujar Hermus.
 

Pewarta: Ali Nur Ichsan

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023