Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Papua Barat melakukan penanganan abrasi Pantai Maruni di ruas Jalan Trans Papua Barat yang disebabkan angin kencang dan ombak yang terjadi pada Rabu siang.

Kepala Dinas PUPR Yohanis Momot di Manokwari, Rabu, mengatakan ruas jalan tersebut ditangani oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Papua Barat namun karena merupakan jalan utama, sehingga membutuhkan penanganan cepat.

"Kami dari PUPR dibantu sejumlah masyarakat sekitar dan TNI-Polri  melakukan pembersihan jalan dari batu kerikil agar akses jalan tetap lancar untuk dilalui karena merupakan jalur utama Manokwari ke beberapa kabupaten sekitarnya," kata Yohanis.

Akibat cuaca ekstrem dan jebolnya tanggul penahan ombak, ruas jalan nasional di distrik Manokwari Selatan Kabupaten Manokwari sepanjang 300 meter dipenuhi oleh bebatuan pantai, sehingga membahayakan pengendara yang melintasi jalan tersebut.

"Naiknya air laut sampai ke jalan sudah sering terjadi, namun kali ini yang terparah. Kami juga mengimbau agar masyarakat yang melintas bisa lebih berhati-hati terutama dengan kondisi cuaca seperti sekarang," lanjut dia.

Selain pembersihan, dinas pekerjaan umum juga menyiapkan jalan alternatif yang berjarak 10 meter dari bibir pantai, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi jika badan jalan utama tidak bisa lagi digunakan.

"Jalan alternatif yang kami buat sekitar sepuluh meter di darat, sehingga saat air pasang arus lalu lintas tetap lancar," katanya.

Pewarta: Tri Adi Santoso

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023