Meski berstatus sebagai sekolah unggulan di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, SMA Negeri 01 Wondama kini masih kekurangan ruang belajar dan fasilitas laboratorium.
Kepala SMAN 01 Wondama Muhamad Ridwan di Wasior, Selasa, menuturkan, pihaknya masih membutuhkan tambahan tiga hingga empat ruang belajar untuk dapat menampung siswa baru yang setiap tahun selalu mengalami peningkatan.
"Yang paling mendesak itu ruang belajar untuk menjawab berapa banyak yang kita mau terima tahun ini. Apalagi di Wondama sampai sekarang sekolah SLTA tidak banyak. Satu lagi yaitu laboratorium lagi karena lab fisika belum ada," ujar Ridwan.
Tahun ajaran 2021-2022, SMAN 01 Wondama merekrut 350 siswa baru yang terbagi pada 10 rombongan belajar (rombel).
Karena keterbatasan ruang belajar, sejak 2021 pihak sekolah terpaksa menggunakan ruang laboratorium menjadi ruang kelas.
Tahun ini Dinas Pendidikan setempat tengah menyelesaikan pembangunan enam unit ruang belajar di SMAN 01 Wondama. Meski demikian, sekolah itu masih membutuhkan tambahan ruang belajar baru sekitar tiga hingga empat unit.
Adapun guru yang mengabdi di sekolah itu juga dinilai belum sebanding dengan jumlah siswa yang mencapai 899 orang.
"Mengingat kondisi daerah juga keterbatasan anggaran, maka kami berupaya memaksimalkan potensi guru yang ada," jelas Ridwan.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022
Kepala SMAN 01 Wondama Muhamad Ridwan di Wasior, Selasa, menuturkan, pihaknya masih membutuhkan tambahan tiga hingga empat ruang belajar untuk dapat menampung siswa baru yang setiap tahun selalu mengalami peningkatan.
"Yang paling mendesak itu ruang belajar untuk menjawab berapa banyak yang kita mau terima tahun ini. Apalagi di Wondama sampai sekarang sekolah SLTA tidak banyak. Satu lagi yaitu laboratorium lagi karena lab fisika belum ada," ujar Ridwan.
Tahun ajaran 2021-2022, SMAN 01 Wondama merekrut 350 siswa baru yang terbagi pada 10 rombongan belajar (rombel).
Karena keterbatasan ruang belajar, sejak 2021 pihak sekolah terpaksa menggunakan ruang laboratorium menjadi ruang kelas.
Tahun ini Dinas Pendidikan setempat tengah menyelesaikan pembangunan enam unit ruang belajar di SMAN 01 Wondama. Meski demikian, sekolah itu masih membutuhkan tambahan ruang belajar baru sekitar tiga hingga empat unit.
Adapun guru yang mengabdi di sekolah itu juga dinilai belum sebanding dengan jumlah siswa yang mencapai 899 orang.
"Mengingat kondisi daerah juga keterbatasan anggaran, maka kami berupaya memaksimalkan potensi guru yang ada," jelas Ridwan.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022