Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing mengajak seluruh komponen warga di wilayah itu menjaga kedamaian dengan tidak melakukan tindakan-tindakan yang melanggar hukum, terutama setelah terjadinya pergantian kepemimpinan di Provinsi Papua Barat.

"Bapak Kapolda mengajak seluruh masyarakat Papua Barat mendukung keputusan pemerintah yang telah memberikan kepercayaan kepada sosok Penjabat Gubernur dalam memimpin masa transisi pemerintahan di Papua Barat demi kemajuan pembangunan yang diharapkan," kata Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi di Manokwari, Kamis.

Menurut Adam, situasi kamtibmas di Papua Barat, terutama di Kabupaten Manokwari sejak Rabu (11/5) malam hingga Kamis pagi sempat meningkat. Sekelompok warga melakukan protes lalu memblokade sejumlah ruas jalan utama di Manokwari  dengan material batu dan pasir diikuti dengan pembakaran ban setelah mendapatkan informasi bahwa Mendagri Tito Karnavian akan melantik Paulus Waterpauw sebagai Pj Gubernur Papua Barat. 

"Mari kita sama-sama ikut menjaga situasi yang sudah kondusif di Tanah Papua Barat. Kita dukung keputusan pemerintah demi kemajuan pembangunan daerah di Provinsi Papua Barat" ujar mantan Kapolres Manokwari itu.

Guna mengamankan kamtibmas di Manokwari, sejak Kamis pagi jajaran Polda Papua Barat didukung Kodam XVIII Kasuari mengerahkan anggota untuk melakukan siaga pengamanan di sejumlah titik.

Peningkatan pengamanan itu untuk memastikan aktivitas masyarakat berjalan aman, tertib dan lancar.

Hingga Kamis malam, situasi kamtibmas di Manokwari maupun di seluruh wilayah Papua Barat cukup kondusif dan terkendali.
 
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat dan para tokoh di daerah yang yang sudah sama-sama menjaga wilayah Papua Barat hingga kondusif tanpa gangguan kamtibmas. Mari kita rawat kedamaian dan kebersamaan yang sudah tercipta ini sehingga aktivitas masyarakat berjalan lancar dalam mendukung program-program pembangunan untuk kemajuan Papua Barat," ajak Adam. 
 

Pewarta: Hans Arnold Kapisa

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022