Wasior, (Antaranews Papua Barat)- Forum Percepatan Pembentukan Daerah Otonomi Baru (FPDOB) Wilayah Maluku, Papua dan Papua Barat mendesak Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat proaktif mendukung upaya pemekaran calon Kabupaten Kuri Wamesa.

Koordinator FPDOB Mikael Werbete di Wasior, Senin, mengungkapkan, calon Kabupaten Kuri Wamesa sudah masuk dalam 134 calon DOB yang telah terdaftar dalam agenda Komisi II DPR RI. Dengan demikian, peluang Kuri Wamesa disetujui menjadi DOB semakin terbuka.

Apalagi, lanjut Mikael, Kementerian Dalam Negeri sendiri telah mempersiapkan skenario terkait pembentukan DOB. Dimana skenario tersebut antara lain membuka kembali  pembicaraan terkait pembentukan ke-134 calon DOB itu sebelum pelaksanaan Pemilu Presiden 2019 atau setelahnya.

“Tapi dari semua calon DOB dan Komisi II DPRD berkeinginan agar ada hadiah  dari Presiden Jokowi bagi masyarakat di 134 calon DOB itu. Jika tidak, dalam pertemuan dengan Komisi II pada 23 Maret yang lalu (di Jakarta), semua promotor pemekaran menyatakan akan memboikot Pilpres, itu pasti, “ kata Mikael.

Maka dari itu, FP2DOB meminta Pemkab Teluk Wondama sebagai daerah induk agar menyikapi perkembangan tersebut dengan serius.

“Kami minta Pemda untuk sikapi ini dengan baik. Pemda harus memastikan ketersediaan anggaran untuk penyiapan infrastruktur dan fasilitas dasar yang diperlukan untuk mempersiapkan Kuri Wamesa layak menjadi kabupaten persiapan, “ lanjut Mikael.

Pihaknya juga minta tim kerja Pemda untuk pemekaran Kuri Wamesa agar segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan  guna mengawal proses pemekaran yang kini sudah masuk dalam agenda DPR RI dan Kemendagri.

“Karena ini merupakan kebutuhan daerah dan aspirasi masyarakat sehingga tim kerja yang sudah dibentuk kalau boleh dia benar-benar eksis. Jadi kami harap tim itu jangan itu tinggal diam, tapi harap terus kawal supaya jangan sampai kita dilewatkan, “ tandas mantan jurnalis yang kini sedang merintis jalan menjadi politisi.
 
Senada, tokoh masyarakat calon DOB Kuri Wamesa Amos Werianggi juga mendesak tim Pemda agar segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mendukung Komisi II DPR RI dalam memperjuangan pencabutan moratorium DOB.
 
“Kami ingatkan bahwa tanggung jawab mereka adalalah kepada masyarakat. Jadi tim Pemda harus proaktif untuk kawal supaya memastikan Kuri Wamesa ikut lolos jadi DOB. Juga yang mengenai administrasi yang belum lengkap. Tim jangan mereka tinggal diam saja, “ tandas Amos.
 
Untuk diketahui, calon Kabupaten Kuri Wamesa yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Teluk Wondama rencananya melingkupi  8 distrik yang terdiri atas 6 distrik di wilayah Teluk Wondama dan 2 distrik di wilayah Kabupaten Teluk Bintuni.(*)

Pewarta: Zack T Bala

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018