Manokwari, (Antaranews Papua Barat)-Perahu motor yang ditumpangi sejumlah petugas PT Telkomsel tenggelam dalam perjalanan menuju Pulau Mansuar, Raja Ampat, Papua Barat.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Para korban selamat dan saat ini sudah dievakuasi ke lokasi yang aman.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Barat, AKBP Hary Supriyono di Manokwari, Rabu, mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Rabu pagi sekitar pukul 09.00 WIT.
"Mereka berempat, satu orang motoris tiga orang lainya penumpang yang merupakan petugas PT.Telkomsel,"kata Hary.
Ia menjelaskan, perahu motor ini bergerak pukul 08.00 WIT dari Pelabuhan Pasar Raja Ampat. Mereka hendak ke pulau Mansuar untuk memeriksa kesiapan tower jaringan yang akan difungsikan untuk mendukung kegiatan Asean Games 2018.
Dalam perjalanan, lanjut Hary, perahu dihantam obak hingga tidak mampu menjaga keseimbangan hingga akhirnya tenggelam. Motoris serta tiga penumpang menyelematkan diri dengan berenang menuju pulau terdekat.
"Peristiwa ini terjadi di antara Pulau Saonek Pulau Paniki. Mereka sempat bertahan di sana selama tiga jam hingga akhirnya perahu wisata melintas dan memberikan pertolongan," sebutnya.
Hary menyebutkan perahu motor tempel mesin 15 PK berukuran panjang 9 meter serta lebar 1,10 meter ini dikemudikan oleh Sarwi, Warga Waisai Raja Ampat. Sementara tiga penumpang itu masing-masing Musni Mardin, Tetap Siahaan dan Bitner Sianturi.
"Yang paling penting semua selamat, hanya kerugian materiel antara lain perahu fiber dan mesin 15 PK, empat unit Softwere handphone, satu unit softwere lebtop, satu buah safety reger, empat unit hand phone, serta uang Rp.4 juta,"katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Para korban selamat dan saat ini sudah dievakuasi ke lokasi yang aman.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Barat, AKBP Hary Supriyono di Manokwari, Rabu, mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Rabu pagi sekitar pukul 09.00 WIT.
"Mereka berempat, satu orang motoris tiga orang lainya penumpang yang merupakan petugas PT.Telkomsel,"kata Hary.
Ia menjelaskan, perahu motor ini bergerak pukul 08.00 WIT dari Pelabuhan Pasar Raja Ampat. Mereka hendak ke pulau Mansuar untuk memeriksa kesiapan tower jaringan yang akan difungsikan untuk mendukung kegiatan Asean Games 2018.
Dalam perjalanan, lanjut Hary, perahu dihantam obak hingga tidak mampu menjaga keseimbangan hingga akhirnya tenggelam. Motoris serta tiga penumpang menyelematkan diri dengan berenang menuju pulau terdekat.
"Peristiwa ini terjadi di antara Pulau Saonek Pulau Paniki. Mereka sempat bertahan di sana selama tiga jam hingga akhirnya perahu wisata melintas dan memberikan pertolongan," sebutnya.
Hary menyebutkan perahu motor tempel mesin 15 PK berukuran panjang 9 meter serta lebar 1,10 meter ini dikemudikan oleh Sarwi, Warga Waisai Raja Ampat. Sementara tiga penumpang itu masing-masing Musni Mardin, Tetap Siahaan dan Bitner Sianturi.
"Yang paling penting semua selamat, hanya kerugian materiel antara lain perahu fiber dan mesin 15 PK, empat unit Softwere handphone, satu unit softwere lebtop, satu buah safety reger, empat unit hand phone, serta uang Rp.4 juta,"katanya.(*)
Editor : Key Tokan A
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018