Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, menyebutkan ada tambahan 18 pasien positif COVID-19 dan satu di antaranya bocah berusia lima tahun.
"Dari hasil pemeriksaan laboratorium terhadap 18 spesimen menunjukkan kedelapan belas orang terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga total jumlah kasus naik menjadi 3.320 kasus," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Jumat.
Dia mengatakan bahwa di antara 18 pasien baru COVID-19 tersebut terdapat satu orang bocah berusia lima tahun. Tim medis pun belum bisa mendeteksi apakah ada varian baru dari kedelapan belas pasien baru COVID-19 tersebut.
"Untuk mendeteksi apakah sudah ada varian baru harus mengirimkan spesimen untuk diperiksa di laboratorium di Makassar, sebab peralatan tim medis setempat belum dapat mendeteksi varian baru," katanya.
Selain 18 pasien positif baru tersebut, menurut dia, dalam pekan ini ada 25 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh sehingga total pasien sembuh sebanyak 3.225 orang.
Menurut dia, masih ada 63 spesimen yang sedang dalam pemeriksaan laboratorium dan masih menunggu hasilnya.
Dikatakan bahwa total jumlah orang yang meninggal akibat COVID-19 di Kota Sorong sebanyak 64 orang. Diharapkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Hilangkan pandangan bahwa virus corona sudah tidak ada sebab hasil pemeriksaan laboratorium masih ada masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19 menunjukkan virus masih ada," katanya
Dikatakannya bahwa meskipun program vaksinasi sudah dilakukan, namun warga tetap harus disiplin menjalankan protokol kesehatan guna menghindari penularan penyakit itu.
"Mari kita terapkan protokol kesehatan yakni rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, jaga jarak dan hindari kerumunan demi melindungi diri dan keluarga dari penyebaran COVID-19," tambah dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2021
"Dari hasil pemeriksaan laboratorium terhadap 18 spesimen menunjukkan kedelapan belas orang terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga total jumlah kasus naik menjadi 3.320 kasus," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Jumat.
Dia mengatakan bahwa di antara 18 pasien baru COVID-19 tersebut terdapat satu orang bocah berusia lima tahun. Tim medis pun belum bisa mendeteksi apakah ada varian baru dari kedelapan belas pasien baru COVID-19 tersebut.
"Untuk mendeteksi apakah sudah ada varian baru harus mengirimkan spesimen untuk diperiksa di laboratorium di Makassar, sebab peralatan tim medis setempat belum dapat mendeteksi varian baru," katanya.
Selain 18 pasien positif baru tersebut, menurut dia, dalam pekan ini ada 25 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh sehingga total pasien sembuh sebanyak 3.225 orang.
Menurut dia, masih ada 63 spesimen yang sedang dalam pemeriksaan laboratorium dan masih menunggu hasilnya.
Dikatakan bahwa total jumlah orang yang meninggal akibat COVID-19 di Kota Sorong sebanyak 64 orang. Diharapkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Hilangkan pandangan bahwa virus corona sudah tidak ada sebab hasil pemeriksaan laboratorium masih ada masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19 menunjukkan virus masih ada," katanya
Dikatakannya bahwa meskipun program vaksinasi sudah dilakukan, namun warga tetap harus disiplin menjalankan protokol kesehatan guna menghindari penularan penyakit itu.
"Mari kita terapkan protokol kesehatan yakni rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, jaga jarak dan hindari kerumunan demi melindungi diri dan keluarga dari penyebaran COVID-19," tambah dia.
Editor : Ernes Broning Kakisina
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2021