Politeknik Pelayaran Sorong, Provinsi Papua Barat meluluskan sebanyak 231 perwira pelayaran niaga transportasi laut guna memenuhi kebutuhan kapal akan SDM pelaut handal di wilayah Papua.

Ratusan perwira transportasi laut tersebut, secara resmi dilantik oleh Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut Sahattu Simatupang mewakili Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan di Sorong, Senin.

Pelantikan lulusan VI perwira pelayaran niaga transportasi laut Politeknik Pelayaran Sorong dilakukan dengan menempatkan protokol kesehatan dengan sebanyak 109 mengikuti pelantikan secara langsung lainnya melalui virtual.

Dalam laporan panitia pelantikan disebutkan 231 perwira pelayaran niaga transportasi laut yang diluluskan pada 2020 terdiri dari bidang keahlian Nautika 146 orang dan bidang keahlian Teknika sebanyak 85 orang.

Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut, Sahattu mengatakan bahwa Politeknik Pelayaran Sorong adalah satu-satunya Politeknik Pelayaran di wilayah Papua guna memenuhi kebutuhan kapal akan SDM pelaut yang handal.

Dia mengatakan, lulus Politeknik Pelayaran Sorong standar internasional dan menjadi satu kebanggaan bagi Papua karena selama ini rata-rata sekolah tinggi pelayaran ada di luar Papua seperti di Jakarta.

Politeknik Pelayaran Sorong didesain secara khusus untuk menghasilkan pelaut ulung di kapal. Kemampuan para taruna lulus Politeknik Pelayaran Sorong bisa unggul di laut dan juga unggul di darat.

Karena itu, dia berharap agar putra putri Papua harus lebih banyak sekolah di Politeknik Pelayaran Sorong karena laut Papua begitu luas dan membutuhkan SDM pelaut yang handal.

Ia berharap perwira pelayaran niaga transportasi laut lulusan Politeknik Pelayaran Sorong 2020 dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat untuk kepentingan masyarakat bangsa dan negara.

"Senantiasa selalu menjaga nama baik almamater Politeknik Pelayaran Sorong dalam sikap dan tindakan di tengah-tengah kehidupan masyarakat," ujarnya.*

Pewarta: Ernes Broning Kakisina

Editor : Ernes Broning Kakisina


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2020