Manokwari (ANTARA) - Rapat kerja bupati dan wali kota seluruh Papua Barat akan membahas penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi akibat pandemi.
Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Papua Barat Derek Ampnir di Manokwari, Senin, mengatakan bahwa rapat kerja para bupati dan wali kota ini akan digelar di Manokwari pada 4 hingga 5 November 2020.
"Nanti akan dibahas secara menyeluruh tentang penanganan COVID-19 juga upaya untuk memulihkan ekonomi Papua Barat. Ini dua agenda yang menjadi fokus pada rapat kerja," ucap Derek.
Setelah raker diharapkan ada perubahan serta berbaikan yang signifikan dalam penanganan COVID-19 di provinsi ini. Sinergitas penanganan antara Satgas provinsi dan kabupaten dan kota diperlukan.
Menurut dia, perlu standar yang sama dalam penanganan COVID-19 di setiap wilayah dan tingkatan, dari tenaga dan alat kesehatan, pemberian obat, hingga penanganan serta pemberian asupan gizi bagi pasien COVID-19.
Derek menyebutkan bahwa setiap daerah harus tetap waspada dengan menerapkan pencegahan dan penanganan yang sama, termasuk daerah yang masih berstatus hijau dan kuning.
"Seluruh sumber daya harus ditingkatkan, termasuk Puskesmas," kata Derek.
Terkait pemulihan ekonomi, lanjutnya, perekonomian di seluruh daerah akan didorong agar tetap tumbuh di tengah pandemi. Pemetaan masalah dan potensi ekonomi akan dilakukan.
"Meskipun ditengah bencana COVID-19, kita dorong supaya perekonomian Papua Barat pada Desember 2020 tetap tumbuh minimal dua angka dari tahun lalu," Demikian Derek Ampnir.