Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Sorong Handri Haji Kadir memberikan apresiasi kepada Bupati Sorong yang sangat cepat merespon masalah banjir di Kelurahan Majener dan sekitarnya yang selama ini menjadi keluhan masyarakat.
"Sejak banjir merendam rumah warga Kelurahan Majener pada 3 Juni 2020, keesokan harinya Bupati langsung memerintahkan Kepala Dinas PU turun meninjau lokasi guna melakukan normalisasi sungai," kata Handri Haji Kadir di Sorong, Minggu.
Dikatakannya Bupati Sorong telah merespon cepat aspirasi masyarakat Majener guna melakukan normalisasi sungai karena setiap curah hujan tinggi daerah tersebut terendam banjir.
"Saya dan Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Sorong bersama Kepala Dinas PU telah meninjau lokasi banjir Kelurahan Majener bahkan Majaran sampai Sisipan agar pemerintah daerah mengambil langkah pencegahan banjir untuk kenyamanan masyarakat," ujarnya.
Menurut dia, normalisasi sungai adalah solusi untuk mengatasi banjir di Kelurahan Majener dan sekitarnya sehingga dalam waktu dekat pemerintah daerah akan melakukan normalisasi sungai di kawasan tersebut.
Dikatakan bahwa pandemi COVID-19 bukan penghalang bagi pemerintah guna menjawab keluhan masyarakat akan masalah banjir asalkan masyarakat tidak menolak dilakukan normalisasi sungai seperti sebelumnya.
"Normalisasi sungai demi kebaikan bersama sehingga masyarakat setempat harus ikhlas merelakan lahan bahkan tanaman ketika pekerjaan dilakukan agar masalah banjir yang menjadi keluhan selama ini teratasi," tambah dia
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2020
"Sejak banjir merendam rumah warga Kelurahan Majener pada 3 Juni 2020, keesokan harinya Bupati langsung memerintahkan Kepala Dinas PU turun meninjau lokasi guna melakukan normalisasi sungai," kata Handri Haji Kadir di Sorong, Minggu.
Dikatakannya Bupati Sorong telah merespon cepat aspirasi masyarakat Majener guna melakukan normalisasi sungai karena setiap curah hujan tinggi daerah tersebut terendam banjir.
"Saya dan Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Sorong bersama Kepala Dinas PU telah meninjau lokasi banjir Kelurahan Majener bahkan Majaran sampai Sisipan agar pemerintah daerah mengambil langkah pencegahan banjir untuk kenyamanan masyarakat," ujarnya.
Menurut dia, normalisasi sungai adalah solusi untuk mengatasi banjir di Kelurahan Majener dan sekitarnya sehingga dalam waktu dekat pemerintah daerah akan melakukan normalisasi sungai di kawasan tersebut.
Dikatakan bahwa pandemi COVID-19 bukan penghalang bagi pemerintah guna menjawab keluhan masyarakat akan masalah banjir asalkan masyarakat tidak menolak dilakukan normalisasi sungai seperti sebelumnya.
"Normalisasi sungai demi kebaikan bersama sehingga masyarakat setempat harus ikhlas merelakan lahan bahkan tanaman ketika pekerjaan dilakukan agar masalah banjir yang menjadi keluhan selama ini teratasi," tambah dia
Editor : Ernes Broning Kakisina
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2020