Sorong, (Antara) - Masyarakat Kampung Arborek Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, menyiapkan tarian adat guna menyambut wisatawan yang berkunjung ke kampung wisata tersebut.
"Tarian yang dimainkan oleh anak-anak Kampung Arborek tersebut tidak untuk wisatawan secara umum tetapi khusus bagi trip wisata yang memesan tari-tarian tersebut guna menghibur mereka," kata Ketua Grup Tarian Kampung Arborek, Jhon Latu di Sorong, Selasa (16/1).
Ia mengatakan setiap trip wisata yang memesan tari adat untuk menghibur wisatawannya yang berkunjung ke kampung wisata Arborek membayar Rp2,5 juta.
Saat tiba dengan kapal di Pelabuhan Kampung Arborek, wisatawan langsung disambut tarian yang diperagakan anak-anak sekolah dasar di kampung wisata itu.
Selama ini, menurut dia, tamu yang disambut dengan tari-tarian pun ikut menari bersama penari anak-anak sekolah dasar karena mereka senang melihat gerak-gerik para penari cilik Kampung Arborek.
Ia menyampaikan tarian yang diperagakan anak-anak Kampung Arborek ini melambangkan kehidupan masyarakat di pesisir pantai Raja Ampat yang setiap hari mendayung perahu mencari ikan dan berburu burung.
"Setiap wisatawan yang datang baik mancanegara maupun Nusantara pasti senang dengan tarian yang dimainkan oleh anak-anak Kampung Arborek," ujarnya.
Kampung Arborek adalah salah satu kampung wisata di Kabupaten Raja Ampat yang indah. Kampung tersebut merupakan salah satu tempat wisatawan menyelam untuk menikmati keindahan alam bawah laut yang dihiasi berbagai jenis ikan.
Tanpa menyelam pun wisatawan dapat melihat berbagai jenis ikan di dermaga kampung tersebut karena masyarakat menjaga alamnya untuk dinikmati oleh wisatawan yang berkunjung.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018
"Tarian yang dimainkan oleh anak-anak Kampung Arborek tersebut tidak untuk wisatawan secara umum tetapi khusus bagi trip wisata yang memesan tari-tarian tersebut guna menghibur mereka," kata Ketua Grup Tarian Kampung Arborek, Jhon Latu di Sorong, Selasa (16/1).
Ia mengatakan setiap trip wisata yang memesan tari adat untuk menghibur wisatawannya yang berkunjung ke kampung wisata Arborek membayar Rp2,5 juta.
Saat tiba dengan kapal di Pelabuhan Kampung Arborek, wisatawan langsung disambut tarian yang diperagakan anak-anak sekolah dasar di kampung wisata itu.
Selama ini, menurut dia, tamu yang disambut dengan tari-tarian pun ikut menari bersama penari anak-anak sekolah dasar karena mereka senang melihat gerak-gerik para penari cilik Kampung Arborek.
Ia menyampaikan tarian yang diperagakan anak-anak Kampung Arborek ini melambangkan kehidupan masyarakat di pesisir pantai Raja Ampat yang setiap hari mendayung perahu mencari ikan dan berburu burung.
"Setiap wisatawan yang datang baik mancanegara maupun Nusantara pasti senang dengan tarian yang dimainkan oleh anak-anak Kampung Arborek," ujarnya.
Kampung Arborek adalah salah satu kampung wisata di Kabupaten Raja Ampat yang indah. Kampung tersebut merupakan salah satu tempat wisatawan menyelam untuk menikmati keindahan alam bawah laut yang dihiasi berbagai jenis ikan.
Tanpa menyelam pun wisatawan dapat melihat berbagai jenis ikan di dermaga kampung tersebut karena masyarakat menjaga alamnya untuk dinikmati oleh wisatawan yang berkunjung.(*)
Editor : Ernes Broning Kakisina
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018