Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari, Papua Barat, melatih sumber daya manusia (SDM) sektor pariwisata untuk menyambut pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XIV Tahun 2025.
Kepala Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan (Parekrafbud) Kabupaten Manokwari Immanuel Pangaribuan di Manokwari, Senin, mengatakan untuk meningkatkan kapasitas pelaku industri pariwisata, pihaknya telah melakukan beberapa pelatihan pada akhir tahun ini.
“Pesparawi nasional yang rencananya dilaksanakan 26 Juni hingga 5 Juli 2025, akan dihadiri 8.000 peserta, pendamping dan official, ini menjadi potensi yang besar untuk pariwisata,” katanya.
Ia mengatakan, untuk menangkap potensi wisata tersebut, pihaknya telah melakukan pembinaan dan pemberdayaan masyarakat pengelola objek wisata dengan pelatihan pemandu wisata.
Pelatihan tersebut diselenggarakan agar para pengelola obyek wisata bisa mengenali potensi-potensi wisata semakin baik sehingga mereka dapat menjelaskan dan menjadi pendamping tamu-tamu yang hadir di Manokwari.
Selain itu, pihaknya juga telah memberikan pelatihan manajemen wirausaha sehingga para pengelola objek wisata dapat menghasilkan keuntungan dengan manajemen yang baik.
“Dengan pelatihan-pelatihan tersebut, kita berharap sukses melaksanakan Pesparawi tidak hanya untuk pemerintah saja, tapi dampaknya bisa dirasakan juga oleh masyarakat Manokwari,” ujarnya.
Ia mengatakan, peserta yang akan datang di Manokwari memang tidak akan sebanyak pelaksanaan Pesparawi di daerah-daerah lain karena biaya transportasi yang mahal.
Namun meskipun begitu, pihaknya tetap akan memanfaatkan setiap potensi daerah karena selain dapat meningkatkan perekonomian juga sebagai ajang memperkenalkan berbagai kekayaan alam dan sektor pariwisata.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024