Wasior(ANTARA) – Meskipun sudah dua kali diluluh-lantakkan oleh banjir bandang, Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama bertekad untuk terus membenahi Kota Wasior agar memiliki fasilitas publik dan wajah yang lebih maju. Buktinya, saat ini jalan utama yang  membelah jantung ibukota Teluk Wondama itu, telah memiliki dua ruas dengan media untuk taman.
Sejumlah warga Kota Wasior yang ditemui secara terpisah di Wasior, belum lama ini menyampaikan apresiasi mereka terhadap perkembangan kota tersebut, di bawah kendali kepemimpinan Bupati Bernadus A. Imburi dan Wakil Bupati Paulus Indubri.
“Sekarang, jalan utama dalam kota sudah hotmix dan menggunakan median. Mulai dari Pelabuhan Wasior sampai perkantoran pemerintah Kabupaten di Isei,â€kata Zafiludin, salah seorang warga Wasior yang juga mantan Ketua DPC Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Teluk Wondama.
Dia mengatakan,  pertumbuhan ekonomi mikro juga berkembang pesat. Mulai awal 2017 sisi kiri-kanan jalan utama mulai berkembang rumah toko (Ruko) dan kios serta warung makan. Semua ini, menjadi indikator untuk mengukur perkembangan kota.
Selain itu, mobilisasi sosial warga juga semakin lancar, berkat akses jalan, transportasi dan komunikasi yang kian membaik. Wajah kota, kata dia, semakin memperlihatkan kemajuan yang signifikan. Apalagi, didukung oleh kepemimpinan daerah yang sangat memperhatikan perkembangan fasilitas sosial dan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Seorang warga lainnya, Gilbert Rumaropen, secara terpisah memuji kondisi jalan dalam kota yang sudah dihot-mix dan munculnya pusat-pusat pertumbuhan baru. Jika pada tahun-tahun sebelumnya, perekonomian daerah berkutat di seputar pasar, kini mulai tersebar di banyak tempat. Mulai dari pelabuhan sampai Tandia, muncul kios dan ruko.
Penerangan umum, kata dia, juga semakin baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.  Bahkan, listrik 24 jam dan mulai menjangkau lebih banyak wilayah di sekitar Kota Wasior, membuktikan bahwa kepemimpinan Bernadus Imburi-Paulus Indubri, mulai memenuhi janji mereka.
“Sekarang, kita turun di pelabuhan langsung berhadapan dengan wajah kota yang mulai tertata. Jalan raya sangat mulus. Perkembangan ini sangat bagus,â€katanya.(**)
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2017
Sejumlah warga Kota Wasior yang ditemui secara terpisah di Wasior, belum lama ini menyampaikan apresiasi mereka terhadap perkembangan kota tersebut, di bawah kendali kepemimpinan Bupati Bernadus A. Imburi dan Wakil Bupati Paulus Indubri.
“Sekarang, jalan utama dalam kota sudah hotmix dan menggunakan median. Mulai dari Pelabuhan Wasior sampai perkantoran pemerintah Kabupaten di Isei,â€kata Zafiludin, salah seorang warga Wasior yang juga mantan Ketua DPC Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Teluk Wondama.
Dia mengatakan,  pertumbuhan ekonomi mikro juga berkembang pesat. Mulai awal 2017 sisi kiri-kanan jalan utama mulai berkembang rumah toko (Ruko) dan kios serta warung makan. Semua ini, menjadi indikator untuk mengukur perkembangan kota.
Selain itu, mobilisasi sosial warga juga semakin lancar, berkat akses jalan, transportasi dan komunikasi yang kian membaik. Wajah kota, kata dia, semakin memperlihatkan kemajuan yang signifikan. Apalagi, didukung oleh kepemimpinan daerah yang sangat memperhatikan perkembangan fasilitas sosial dan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Seorang warga lainnya, Gilbert Rumaropen, secara terpisah memuji kondisi jalan dalam kota yang sudah dihot-mix dan munculnya pusat-pusat pertumbuhan baru. Jika pada tahun-tahun sebelumnya, perekonomian daerah berkutat di seputar pasar, kini mulai tersebar di banyak tempat. Mulai dari pelabuhan sampai Tandia, muncul kios dan ruko.
Penerangan umum, kata dia, juga semakin baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.  Bahkan, listrik 24 jam dan mulai menjangkau lebih banyak wilayah di sekitar Kota Wasior, membuktikan bahwa kepemimpinan Bernadus Imburi-Paulus Indubri, mulai memenuhi janji mereka.
“Sekarang, kita turun di pelabuhan langsung berhadapan dengan wajah kota yang mulai tertata. Jalan raya sangat mulus. Perkembangan ini sangat bagus,â€katanya.(**)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2017