Wasior (ANTARA)-Para pendekar dari sejumlah perguruan silat di wilayah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, bertarung untuk memperebutkan tiket menuju Pekan Olahraga Nasional atau PON XX di Papua.

Wakil Bupati Teluk Wondama pada pembukaan Turnamen Pencak Silat tersebut di Wasior, Kamis, mengatakan, pencak silat belum cukup populer di kalangan pemuda Wondama. Meskipun dimikian cabang olahraga ini sudah menghasilkan beragam prestasi yang membanggakan bagi Teluk Wondama.

"Dalam beberapa tahun terakhir KONI Papua Barat menunjuk IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia ) Teluk Wondama untuk mewakili Provinsi Papua Barat pada event-event tingkat wilayah maupun nasional," katanya.

Indubri berpandangan, selain mampu mendulang prestasi, olahraga pencxcak silat dinilai berdampak positif dalam pembinaan mental dan perilaku generasi muda.

"Hal-hal positif seperti inilah yang sangat kami harapkan agar generasi muda kita menjadi lebih bermental baja, jujur dan bertanggung jawab. Di sisi lain generasi kita tidak terjerumus ke dalam hal-hal negatif yang dapat merusak mental dan moral mereka," sebutnya.

Pada kegiatan yang diselenggarakan OPSI ini Kepala Bidang Olahraga Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Teluk Wondama S. Fonataba mengatakan, sejauh IPSI Teluk Wondama sudah menyumbang total 72 medali untuk Provinsi Papua Barat.

Ketua Panitia Sem Otniel Sembor, menyebutkan, turnamen bertajuk Kejuaraan Cabang Bupati Cup II ini berlangsung tiga hari. Para pesilat remaja dari sejumlah perguruan tingkat sekolah juga dari perguruan lain di daerah tersebut terlibat dalam kompetisi ini.

Kejuaraan ini untuk mencari pesilat berbakat menghadapi Pekan Olahraga Provinsi, PraPON maupun PON XX di Papua pada 2020 mendatang. (***)

Pewarta: Zack Tonu B

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2017