Defile budaya memeriahkan Jambore Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) Papua Barat yang digelar di Manokwari, Jumat.

Tim pengerak PKK dari 13 kabupaten kota hadir dalam kegiatan tersebut. Masing-masing tampil dengan baju adat serta tarian daerah masing-masing.

Saat tampil, mereka juga menyuarakan 10 program PKK dalam membantu pemerintah mendorong kesejahteraan. Beberapa daerah membawakannya dalam bahasa suku setempat.

Ketua TPPKK Provinsi Papua Barat, Juliana Mandacan di sela kegiatan ini mengatakan, jambore PKK dilaksanakan sebagai sarana untuk membangun kebersamaan. Ini menindaklanjuti hasil Rakernas ke-8 tahun 2015.

"Untuk Papua Barat ini yang pertama kali. Ada sejumlah lomba dan kegiatan selanjutnya peserta terbaik akan diutus untuk mengikuti Jambore Nasional pada Juli mendatang," kata Juliana.

Melalui Jambore, lanjut dia, TPPKK ingin menggali potensi Papua Barat yang berada di 13 kabupaten/kota. Baik potensi sumber daya alam hingga budaya.

"Seperti kita bisa saksikan sendiri dalam defile ini. Masih tampil dengan potensi dan keunikan masing-masing," katanya lagi.

Istri Gubernur Dominggus Mandacan ini menambahkan, 10 program keja PKK menjadi salah satu yang dilombakan. Masing-masing daerah dituntut mampu memberikan penyuluhan program PKK yang dijabarkan dalam empat pokja dan penyuluhan tertib administrasi.

Menurutnya, program kerja PKK mencakup seluruh aspek kehidupan masyarakat, dari bidang pangan, kesehatan hingga budaya.

"TPPKK adalah mitra pemerintah, maka kami berharap program kerja TPPKK kabupaten/kota bisa menyentuh hingga ke tingkat distrik kelurahan bahkan kampung," pungkasnya.



 

Pewarta: Toyiban

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019