Penjabat Gubernur (Pj) Papua Barat Daya (PBD) Muhammad Musa'ad bersama Kapolda Papua Barat Brigjen Pol Johnny Eddizon Isir melakukan inspeksi dan pemantauan ke gudang logistik KPU Kota Sorong dan KPU Kabupaten Sorong guna memastikan kelengkapan logistik dan proses pendistribusian logistik pemilu 2024 berjalan aman dan lancar.
"Saya bersama forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) turun dan memastikan logistik di setiap gudang logistik, baik di KPU Kota Sorong maupun KPU Kabupaten Sorong," ujar Musa'ad di Sorong, Selasa.
Berdasarkan hasil laporan dari KPU dan Bawaslu serta para kepala daerah di enam kabupaten dan kota di Provinsi Papua Barat Daya bahwa seluruh tahapan persiapan pemilu 2024 telah berjalan sesuai rencana.
"Memang ada beberapa wilayah yang tertunda dan tidak sesuai jadwal distribusi logistik seperti di Kabupaten Sorong Selatan karena ada beberapa kendala, tapi sekarang sudah selesai mendistribusikan logistik," ujarnya.
Kemudian distribusi logistik di Kabupaten Raja Ampat pun telah selesai karena bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut untuk mendistribusikan logistik ke sejumlah daerah kepulauan menggunakan kapal.
"Di wilayah Tambrauw juga dalam laporan yang telah masuk bahwa ada beberapa wilayah yang mendistribusikan logistik menggunakan helikopter dan itu sudah berjalan sukses," bebernya.
Jadi, kata dia, secara umum proses pendistribusian logistik di seluruh wilayah Papua Barat Daya telah berjalan sesuai dengan rencana.
"Kita sudah mendengar banyak keterangan dari KPU, baik kota maupun kabupaten bahwa tidak ada kendala soal logistik dan siap didistribusikan ke distrik," ujarnya.
Dia memastikan bahwa seluruh tahapan pendistribusian logistik di wilayah Papua Barat Daya sudah berjalan aman, lancar dan sukses guna mendukung tahapan pemungutan suara pada 14 Februari 2024.
Berkaitan dengan jumlah partisipasi pemilu di Papua Barat Daya, Musa'ad menghimbau seluruh masyarakat untuk datang ke TPS masing-masing pada 14 Februari 2034, kemudian menyalurkan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani.
"Karena keterlibatan kita semua akan menentukan nasib bangsa dan negara kedepannya mulai dari pilpres dan pileg tahun 2024,” ujar Musa’ad.
Komisi Pemilihan Umum Papua Barat Daya telah menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) pemilu 2024 sebanyak 440.826 pemilih yang terdiri dari 227.823 pemilih laki-laki dan 213.003 pemilih perempuan yang tersebar di enam kabupaten dan kota, 132 kecamatan dan 1.013 desa/kelurahan serta 2.156 TPS.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pj Gubernur PBD dan Kapolda PB pantau distribusi logistik di Sorong
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024
"Saya bersama forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) turun dan memastikan logistik di setiap gudang logistik, baik di KPU Kota Sorong maupun KPU Kabupaten Sorong," ujar Musa'ad di Sorong, Selasa.
Berdasarkan hasil laporan dari KPU dan Bawaslu serta para kepala daerah di enam kabupaten dan kota di Provinsi Papua Barat Daya bahwa seluruh tahapan persiapan pemilu 2024 telah berjalan sesuai rencana.
"Memang ada beberapa wilayah yang tertunda dan tidak sesuai jadwal distribusi logistik seperti di Kabupaten Sorong Selatan karena ada beberapa kendala, tapi sekarang sudah selesai mendistribusikan logistik," ujarnya.
Kemudian distribusi logistik di Kabupaten Raja Ampat pun telah selesai karena bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut untuk mendistribusikan logistik ke sejumlah daerah kepulauan menggunakan kapal.
"Di wilayah Tambrauw juga dalam laporan yang telah masuk bahwa ada beberapa wilayah yang mendistribusikan logistik menggunakan helikopter dan itu sudah berjalan sukses," bebernya.
Jadi, kata dia, secara umum proses pendistribusian logistik di seluruh wilayah Papua Barat Daya telah berjalan sesuai dengan rencana.
"Kita sudah mendengar banyak keterangan dari KPU, baik kota maupun kabupaten bahwa tidak ada kendala soal logistik dan siap didistribusikan ke distrik," ujarnya.
Dia memastikan bahwa seluruh tahapan pendistribusian logistik di wilayah Papua Barat Daya sudah berjalan aman, lancar dan sukses guna mendukung tahapan pemungutan suara pada 14 Februari 2024.
Berkaitan dengan jumlah partisipasi pemilu di Papua Barat Daya, Musa'ad menghimbau seluruh masyarakat untuk datang ke TPS masing-masing pada 14 Februari 2034, kemudian menyalurkan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani.
"Karena keterlibatan kita semua akan menentukan nasib bangsa dan negara kedepannya mulai dari pilpres dan pileg tahun 2024,” ujar Musa’ad.
Komisi Pemilihan Umum Papua Barat Daya telah menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) pemilu 2024 sebanyak 440.826 pemilih yang terdiri dari 227.823 pemilih laki-laki dan 213.003 pemilih perempuan yang tersebar di enam kabupaten dan kota, 132 kecamatan dan 1.013 desa/kelurahan serta 2.156 TPS.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pj Gubernur PBD dan Kapolda PB pantau distribusi logistik di Sorong
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024