Pemerintah Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat melalui Dinas Pendidikan memberikan bantuan dana kegiatan bagi kelompok kerja guru (KKG) tingkat SD se-Kabupaten Manokwari.
Bupati Manokwari Hermus Indou menyerahkan langsung bantuan dengan total Rp170 juta itu kepada perwakilan 17 KKG di SD Inpres 12, Kampung Desay, Distrik Prafi, Manokwari, Selasa.
"Bantuan dana ini sebagai upaya peningkatan kompetensi guru sebagai ujung tombak dalam pelaksanaan pendidikan dalam implementasi kurikulum Merdeka Belajar," ujar Hermus.
Ia mengatakan, setiap guru dan kepala sekolah harus bisa selalu meningkatkan kompetensinya baik secara mandiri maupun dalam komunitas KKG.
Ia menjelaskan, di era sekarang ini guru dan kepala sekolah memiliki tugas yang sangat berat, karena mempersiapkan peserta didik untuk masuk ke era transformasi dengan mengintegrasikan dunia daring pada dunia pendidikan.
Ia menambahkan, bantuan dari Pemkab Manokwari melalui Dinas Pendidikan tersebut untuk menopang kegiatan guru dalam meningkatkan kompetensinya.
"Saya berharap bantuan ini dapat bermanfaat untuk menambah kegiatan kompetensi guru sebagai solusi untuk memecahkan masalah pendidikan terutama yang memprioritaskan kurikulum merdeka sehingga terjadi peningkatan kualitas pendidikan sekolah dasar di Kabupaten Manokwari," katanya.
Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Manokwari, Valentina Y.W.R Hammar menjelaskan, bantuan untuk KKG guru SD tersebut baru terealisasi tahun ini. Sebanyak 17 KKG gugus tingkat SD di Manokwari mendapat bantuan masing-masing Rp10 juta, sehingga total bantuan Rp170 juta.
"Bantuan ini bisa digunakan untuk membiayai kegiatan-kegiatan guru-guru di sekolah untuk mencari solusi atas permasalahan yang terjadi," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023
Bupati Manokwari Hermus Indou menyerahkan langsung bantuan dengan total Rp170 juta itu kepada perwakilan 17 KKG di SD Inpres 12, Kampung Desay, Distrik Prafi, Manokwari, Selasa.
"Bantuan dana ini sebagai upaya peningkatan kompetensi guru sebagai ujung tombak dalam pelaksanaan pendidikan dalam implementasi kurikulum Merdeka Belajar," ujar Hermus.
Ia mengatakan, setiap guru dan kepala sekolah harus bisa selalu meningkatkan kompetensinya baik secara mandiri maupun dalam komunitas KKG.
Ia menjelaskan, di era sekarang ini guru dan kepala sekolah memiliki tugas yang sangat berat, karena mempersiapkan peserta didik untuk masuk ke era transformasi dengan mengintegrasikan dunia daring pada dunia pendidikan.
Ia menambahkan, bantuan dari Pemkab Manokwari melalui Dinas Pendidikan tersebut untuk menopang kegiatan guru dalam meningkatkan kompetensinya.
"Saya berharap bantuan ini dapat bermanfaat untuk menambah kegiatan kompetensi guru sebagai solusi untuk memecahkan masalah pendidikan terutama yang memprioritaskan kurikulum merdeka sehingga terjadi peningkatan kualitas pendidikan sekolah dasar di Kabupaten Manokwari," katanya.
Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Manokwari, Valentina Y.W.R Hammar menjelaskan, bantuan untuk KKG guru SD tersebut baru terealisasi tahun ini. Sebanyak 17 KKG gugus tingkat SD di Manokwari mendapat bantuan masing-masing Rp10 juta, sehingga total bantuan Rp170 juta.
"Bantuan ini bisa digunakan untuk membiayai kegiatan-kegiatan guru-guru di sekolah untuk mencari solusi atas permasalahan yang terjadi," ujarnya.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023