Satuan Tugas (Satgas) Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) dari Kodim 1801/Manokwari, Papua Barat, mempercepat penyelesaian kegiatan fisik yang dilaksanakan di Kampung Ukopti Distrik Tanah Rubuh.

"Tenggang waktu kita semakin terbatas dan kami dituntut seluruh kegiatan TMMD harus selesai tepat waktu," kata
Komandan SSK Satgas TMMD Kodim 1801/Manokwari Lettu Inf Sudiyantoro di lokasi tersebut, Jumat.

Pada TMMD ini, Kodim melaksanakan kegiatan fisik berupabpembangunan jalan sejauh 600 meter, pembangunan tiga unit rumah, serta papan nama. Selain fisik, TNI juga melaksanakan penyuluhan beberapa materi kepada masyarakat dikampung tersebut.

Sudiyantoro optimistis, seluruh kegiatan bisa selesai sebelum penutupan 27 Maret mendatang. Pada kegiatan ini Kodim menerjunkan lebih dari 30 personil serta dibantu masyarakat.

"Kami bekerja setiap hari dan bekerja sama-sama dengan masyarakat. Harus segera selesai supaya bisa segera dimanfaatkan," katanya lagi.

Meskipun bekerja dengan target, ia berpesan agar seluruh personilnya mengutamakan faktor keselamatan. Begitu pula dengan masyarakat yang membantu pekerjaan tersebut secara bergantian.

Ia menjelaskan, pembangunan jalan di kampung tersebut cukup berat, sebab selain melakukan pengecoran, TNI harus membuka lahan yang semula berupa hutan.

"Ini dulunya hutan rawa, sebelum TMMD dibuka kami sudah melaksanakan kegiatan pra-TMMD. Pembukaan lahan dan pemadatan jalan kami lakukan pada pra, lalu pengecoran setelah TMMD dibuka," katanya lagi.

Jalan tersebut, ujar Perwira Seksi Teritorial ini, dibangun untuk membuka akses masyarakat menuju pantai. Diharapkan, sektor perikanan di kampung ini berkembang.

"Tidak lama lagi jalan sudah bisa digunakan. Setelah pembangunan selesai, akan kami serahkan kepada pimpinan. Selanjutnya Bapak Dandim akan menyerahkan kepada bupati dan bupati serahkan ke warga," ujarnya.***

Pewarta: Toyiban

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019