Ratusan prajurit Kodam XVIII/Kasuari memperingati Hari Juang TNI AD ke-77 dalam sebuah upacara yang digelar di Lapangan Makodam Trikora, Arfai, Manokwari, Kamis.

Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Dudung Abdurachman dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema mengingatkan para prajurit agar senantiasa menempatkan kepentingan rakyat dan NKRI sebagai prioritas tertinggi dalam setiap tugas dan pengabdian.

"Ibu kandung prajurit TNI Angkatan Darat adalah rakyat, sedangkan nafas dan rohnya adalah pengabdian kepada rakyat bangsa dan negara," kata Jenderal Dudung.

Karena itu, Jenderal Dudung meminta para prajurit TNI AD tidak boleh melupakan rakyat dan sebaliknya TNI AD harus selalu di hati rakyat. 

"TNI AD tidak boleh berjarak dengan rakyat serta harus selalu bersama-sama rakyat karena hanya dengan bersama-sama rakyat TNI AD akan kuat dalam menjalankan tugas pengabdian pada bangsa dan negara. Sejarah mencatat bahwa kebersamaan TNI dan rakyat merupakan kekuatan dahsyat yang mampu menjaga dan mempertahankan kedaulatan serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujarnya.

Para prajurit TNI AD pada generasi saat ini, katanya, mengabdi pada zaman yang berbeda dengan ancaman serta tantangan yang dihadapi juga berbeda dan cenderung semakin kompleks.

Meski begitu, nilai-nilai kejuangan pada masa lalu tetap relevan untuk diwarisi dan diimplementasikan dalam menghadapi tantangan tugas di era modern dengan karakter perubahan dan ketidakpastian yang sangat dinamis di berbagai bidang.

"Sebagai prajurit profesional kita harus mampu beradaptasi dengan perkembangan lingkungan yang dinamis serta terus menjaga dan meningkatkan kemampuan kemiliteran modern. Namun sebagai alat Negara penjaga kedaulatan NKRI seluruh prajurit TNI AD tidak boleh melupakan hakikat sebagai tentara rakyat yang senantiasa harus manunggal dengan rakyat," tandas Jenderal Dudung.

Kasad meminta para prajurit TNI AD harus hadir di tengah-tengah kesulitan rakyat, apapun bentuknya dan senantiasa menjadi pemberi solusi.  
Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema melaksanakan Wisuda Purna Wira tiga prajurit yang memasuki masa purna tugas (ANTARA/HO-Pendam XVIII/Kasuari)

Dalam upacara tersebut, Pangdam XVIII/Kasuari sekaligus melaksanakan wisuda purna wira (WP)  beberapa prajurit yang memasuki masa purna tugas, diantaranya Letkol Inf (Purn) Josef Paulus Kaiba, Peltu (Purn) Stefanus Dopen Tukan dan Peltu (Purn) Sriyanto. 

"WPW merupakan wujud ungkapan terima kasih, hormat dan bangga, dari seluruh keluarga besar Kodam XVIII/Kasuari kepada para prajurit yang telah memberikan dedikasi dan pengabdian yang tulus sejak mengawali dinas aktif sampai dengan memasuki Purna Bhakti," ujar Mayjen Gabriel Lema.
 

Pewarta: Evarianus Supar

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022