Manokwari,(Antaranews Papua Barat)-Perjalanan dua penginjil asal Jerman yang meletakan pondasi peradaban Kristiani di Pulau Mansinam, Manokwari, Papua Barat pada 164 silam akan diabadikan dalam sebuah film.

Terkait rencana tersebut, Mitra Kerja Partnership dan South Hill Film dari Jakarta sudah melakukan pemaparan dihadapan Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan belum lama ini. Pangdam XVIII/Kasuari dan Kapolda pun hadir dalam pemaparan tersebut.

Film ini akan mengisahkan perjalanan Carl Willem Otto and Johan Gottlod Geissler dalam mengajarkan Injil pertama kali di Pulau Mansinam, Manokwari hingga akhirnya meluas ke seluruh Tanah Papua.

Marta, salah satu tim dari Mitra Kerja Partnership dan South Hill Film di Manokwari, Kamis, menyebutkan, film ini akan diberi judul The Story of Ottow Geissler Mansinam. tiga aktor Hollywood yakni Denzel Washington, Jim Caviezel dan Dennis Quaid rencananya akan dilibatkan sebagai aktor dalam film tersebut.

"Kami sudah menjelaskan secara gamblang tentang rencana pembuatan film ini, dari anggaran, aktor dan aktris yang akan terlibat hingga hal-hal teknis lainya," kata dia.

Timnya saat ini sedang bernegosiasi dengan Jim Caviezel, Dennis Quaid dan Denzel Washington. Pihaknya berupaya agar negosiasi tersebut berhasil sehingga film tentang kisah yang sangat bersejarah bagi peradaban Papua ini bisa sukses.

Pihaknya berkomitmen, pembuatan film sejarah ini akan digarap secara professional. Karena tim membutuhkan aktor dan aktris sudah terkenal.

‘’Ini film Hoilywood yang  menceritakan sejarah perjalanan Otto dan Geissler dalam penyebarkan Injil di Tanah Papua. Kalau ini berhasil tentu akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Papua,’’ ujarnya lagi.

Ia menambahkan, anggaran yang dibutuhkan dalam pembuatan film ini antara Rp 750 miliar hingga Rp 1 triliun. Lokasi syuting berada di lima negara, diantaranya Belanda, Jerman dan Indonesia.

‘’Film Hollywood itu pasti berkisar Rp 750 miliar sampai Rp 1 triliun. Pemeran utamanya dari Hollywood, sutradaranya juga dari Hollywood serta kru lainnya,’’ sebut Marta lagi

Lokasi syuting pembuatan Film Mansinam akan  diawali dari Australia, Jerman, Belanda dan Indonesia (Jakarta, Ternate dan Papua Barat). Film ini rencananya diproduksi selama 2 tahun, sebagian besar casting dilakukan di Pulau Mansinam.

Marta berharap dukungan pemerintah Prov Papua Barat maupun kabupaten/kota. Dukungan sangat diharapkan, agar seluruh proses produksi film ini berjalan lancar 

"Yang pasti butuh dukungan dana. ini sebagai jaminan penting menyangkut keselamatan tenaga kerja dan  keamanan selama pembuatan film,’’ kata dia lagi.
 

Pewarta: Toyiban

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019