Manokwari,(Antaranews Papua Barat)-Belasan peserta dinyatakan gugur dalam seleksi lelang jabatan di lingkungan pemerintah Provinsi Papua Barat yang saat ini berlangsung di Manokwari.

Kepala Bidang Formasi dan Pengembangan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Papua Barat, Herman Sayori di Manokwari, Jumat, mengatakan lelang jabatan untuk 14 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ini terbuka untuk umum. Semula terdapat sebanyak 119 peserta yang mendaftar dan 10 diantara gugur pada tahap seleksi administrsi.

"Jadi tersisa 109 orang, namun pada tahap psikotes kemarin sembilan orang tidak hadir dan mereka pun dinyatakan gugur. Jadi tersisa 100 orang yang nanti akan mengikuti uji makalah," kata Herman.

Ia menyebutkan, peserta yang tersisa akan menjalani sejalani sejumlah tahapan seleksi termasuk tes kesehatan. Pada seleksi ini, pantia akan menetapkan tiga orang dengan nilai teratas per-OPD.

Nama-nama tersebut selanjutnya akan diserahkan kepada gubernur Papua Barat. Selanjutnya gubernur akan memilih salah satu dan menyerahkan hasil putusan kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

Herman mengutarakan, dari 14 OPD yang dilelang tersebut satu diantaranya tidak bisa melanjutkan tahapan seleksi, karena jumlah pendaftar tidak memenuhi persyaratan.

"Yakni Satuan Polisi Pamong Praja, peserta yang mendaftar tidak mencukupi persyaratan. Kami akan sampaikan kepada bapak gubernur, entah seperti apa kebijakan yang nanti akan ditempuh," ujarnya lagi.

Ia menambahkan, lelang jabatan ini diikuti para ASN dari berbagai daerah, bahkan diantaranya berasal dari luar Papua Barat. Para pejabat dari sejumlah kabupaten pun ikut andil dalam bursan jabatan eselon II tersebut.

"Peserta dari luar Papua Barat gugur pada saat seleksi administrasi. Sehingga mereka tidak bisa mengikuti tahapan berikutnya. Beberapa kepala dinas di lingkup Pemprov ada juga yang ikut," katanya lagi.

Pewarta: Toyiban

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019