Manokwari, (Antaranews Papua Barat)-Kain Ulos menjadi penyambung budaya Sumatera Utara dan Papua Barat dalam kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) yang dilaksanakan Kementerian Badan Usaha Milik Negara tahun 2018.
Pada program BUMN hadir untuk negeri ini rombongan SMN dari Sumatera Utara memperoleh kesempatan untuk berkunjung ke Provinsi Papua Barat. Manokwari menjadi tujuan pertama dari serangkaian kegiatan yang dikoordinir Bank Mandiri tersebut.
Dalam setiap kegiatan pada program ini, Kain Ulos selalu menyertai dan diberikan kepada setiap tokoh atau figur di tempat kunjungan. Seperti halnya pada acara penyambutan yang dilakukan di Kantor Gubernur Papua Barat pada Selasa (7/8), kain ulos diberikan dan kenakan langsung kepada Wakil Gubenur Mohamad Lakotani.
Kain ulos diyakini sebagai lambang kehangatan. Melalui pemberian kain tersebut diharapkan hubungan kehangatan dan persaudaraan antara masyarakat Sumatera Utara dan Papua Barat terus terjalin secara baik.
Selain kepada wakil gubernur, beberapa tokoh yang memperoleh Kain Ulos tersebut adalah Kepala Dinas Pendidikan Papua Barat, Kepala SMA Negeri 2 Manokwari serta Ester Koroway tokoh sekaligus pelaku industri kreatif di Manokwari.
Ulos atau kain ulos adalah salah satu kekayaan budaya Indonesia dalam hal busana khas nusantara. Ulos secara turun temurun dikembangkan oleh masyarakat Suku Batak,Sumatera utara.
Semula Ulos dikenakan dalam bentuk selendang atau sarung. Hingga saat ini busana tersebut masing sering digunakan pada kegiatan-kegiatan resmi serta prosesi adat Suku Batak.
Ulos sejatinya memiliki banyak jenis sesuai motif dan kegunaanya. Ada Ulos Raja, Ulos Ragi Botik, Ulos Gobar, Ulos Saput serta Ulos Sibolang.
Ulos berasal dari kata mangulosi yang artinya sebuah kegiatan adat yang sangat penting bagi suku Batak. Pada upacara pernikahan, kelahiran, hingga duka cita ulos merupakan bagian yang tidak boleh diabaikan.
SMN merupakan program pertukaran pelajar antar provinsi. Salah satu tujuan dari program ini adalah memperkenalkan budaya masyarakat di seluruh daerah kepada para pelajar.
Rombongan SMN Sumut tiba di Manokwari pada Senin (6/8). Selain Manokwari, daerah lain yang akan menjadi tujuan yakni Kota Sorong dan Kabupaten Raja Ampat.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018
Pada program BUMN hadir untuk negeri ini rombongan SMN dari Sumatera Utara memperoleh kesempatan untuk berkunjung ke Provinsi Papua Barat. Manokwari menjadi tujuan pertama dari serangkaian kegiatan yang dikoordinir Bank Mandiri tersebut.
Dalam setiap kegiatan pada program ini, Kain Ulos selalu menyertai dan diberikan kepada setiap tokoh atau figur di tempat kunjungan. Seperti halnya pada acara penyambutan yang dilakukan di Kantor Gubernur Papua Barat pada Selasa (7/8), kain ulos diberikan dan kenakan langsung kepada Wakil Gubenur Mohamad Lakotani.
Kain ulos diyakini sebagai lambang kehangatan. Melalui pemberian kain tersebut diharapkan hubungan kehangatan dan persaudaraan antara masyarakat Sumatera Utara dan Papua Barat terus terjalin secara baik.
Selain kepada wakil gubernur, beberapa tokoh yang memperoleh Kain Ulos tersebut adalah Kepala Dinas Pendidikan Papua Barat, Kepala SMA Negeri 2 Manokwari serta Ester Koroway tokoh sekaligus pelaku industri kreatif di Manokwari.
Ulos atau kain ulos adalah salah satu kekayaan budaya Indonesia dalam hal busana khas nusantara. Ulos secara turun temurun dikembangkan oleh masyarakat Suku Batak,Sumatera utara.
Semula Ulos dikenakan dalam bentuk selendang atau sarung. Hingga saat ini busana tersebut masing sering digunakan pada kegiatan-kegiatan resmi serta prosesi adat Suku Batak.
Ulos sejatinya memiliki banyak jenis sesuai motif dan kegunaanya. Ada Ulos Raja, Ulos Ragi Botik, Ulos Gobar, Ulos Saput serta Ulos Sibolang.
Ulos berasal dari kata mangulosi yang artinya sebuah kegiatan adat yang sangat penting bagi suku Batak. Pada upacara pernikahan, kelahiran, hingga duka cita ulos merupakan bagian yang tidak boleh diabaikan.
SMN merupakan program pertukaran pelajar antar provinsi. Salah satu tujuan dari program ini adalah memperkenalkan budaya masyarakat di seluruh daerah kepada para pelajar.
Rombongan SMN Sumut tiba di Manokwari pada Senin (6/8). Selain Manokwari, daerah lain yang akan menjadi tujuan yakni Kota Sorong dan Kabupaten Raja Ampat.(*)
Editor : Key Tokan A
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018