Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada jajarannya atas kerja keras dalam penanganan penyebaran virus COVID-19.
"Angka kasus COVID-19 di wilayah Papua Barat mulai menurun dan grafik tingkat kesembuhan sudah mulai naik. Hal tersebut tak lepas juga dari peranan TNI dalam mengedukasi masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan," kata Pangdam XVIII/Kasuari selaku Panglima Komando Tugas gabungan Terpadu COVID-19 di Manokwari, Selasa.
Dia mengatakan, sekali lagi atas nama pribadi dan Komando saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerja keras para Komandan satuan dan jajaran yang sudah berjibaku di lapangan lebih khusus kepada tenaga kesehatan untuk terus bergerak maju menyelamatkan masyarakat dari kasus COVID-19.
Pangdam menambahkan bahwa saat ini kondisi negara termasuk Papua Barat diperhadapkan dengan masalah COVID-19 yang belum tahu kapan berakhirnya.
Karena itu, kata dia, masyarakat dituntut agar waspada terhadap penyakit tersebut. Apa lagi munculnya varian baru delta dituntut untuk lebih waspada lagi dan disiplin protokol kesehatan.
“Dengan adanya varian delta ini saya minta para jajaran harus membuat strategi yang baru agar bagaimana caranya masyarakat bisa terbebas dari penularan COVID-19 ini," ujarnya.
Ia juga mengingatkan terkait konferensi pers Presiden Jokowi tentang COVID-19 yang disampaikan kepada Panglima TNI dan Kapolri bahwa TNI dan Polri harus hadir membantu Pemerintah Daerah dan menyelamatkan masyarakat.Dirinya meminta agar jajaran melaksanakan tugas ini dengan baik.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2021
"Angka kasus COVID-19 di wilayah Papua Barat mulai menurun dan grafik tingkat kesembuhan sudah mulai naik. Hal tersebut tak lepas juga dari peranan TNI dalam mengedukasi masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan," kata Pangdam XVIII/Kasuari selaku Panglima Komando Tugas gabungan Terpadu COVID-19 di Manokwari, Selasa.
Dia mengatakan, sekali lagi atas nama pribadi dan Komando saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerja keras para Komandan satuan dan jajaran yang sudah berjibaku di lapangan lebih khusus kepada tenaga kesehatan untuk terus bergerak maju menyelamatkan masyarakat dari kasus COVID-19.
Pangdam menambahkan bahwa saat ini kondisi negara termasuk Papua Barat diperhadapkan dengan masalah COVID-19 yang belum tahu kapan berakhirnya.
Karena itu, kata dia, masyarakat dituntut agar waspada terhadap penyakit tersebut. Apa lagi munculnya varian baru delta dituntut untuk lebih waspada lagi dan disiplin protokol kesehatan.
“Dengan adanya varian delta ini saya minta para jajaran harus membuat strategi yang baru agar bagaimana caranya masyarakat bisa terbebas dari penularan COVID-19 ini," ujarnya.
Ia juga mengingatkan terkait konferensi pers Presiden Jokowi tentang COVID-19 yang disampaikan kepada Panglima TNI dan Kapolri bahwa TNI dan Polri harus hadir membantu Pemerintah Daerah dan menyelamatkan masyarakat.Dirinya meminta agar jajaran melaksanakan tugas ini dengan baik.
Editor : Key Tokan A
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2021