PT Pertamina (Persero) RU VII Kasim Sorong, Provinsi Papua Barat menyalurkan dana sebesar Rp1, 75 miliar untuk pinjaman modal usaha bagi 13 unit usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM di daerah tersebut.

GM RU VII Kasim Yulianto Triwibowo di Sorong, Kamis, mengatakan bahwa program kemitraan penyaluran bantuan modal usaha bagi 13 UMKM Sorong hari ini adalah penyaluran tahap kedua senilai Rp1,175 miliar.

Dia menjelaskan bahwa program kemitraan ini untuk mendukung pemerintah membangkitkan kembali UMKM di wilayah Sorong yang terdampak COVID-19.

Menurut dia, program kemitraan ini pula untuk mendukung pemerintah dalam upaya memulihkan perekonomian masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

"Bantuan pinjaman modal tahap kedua ini dikhususkan bagi UMKM yang menjual tabung gas elpiji atau disebut program kemitraan pinky movement," ujarnya.

Unit Manager Comrel dan CSR Pertamina RU VII Kasim Dodi Yapsenang yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa UMKM yang menerima bantuan pinjaman modal usaha tersebut minimal sudah menjalani usaha selama enam bulan dan ada jaminan yang pasti.

Ia menyampaikan bahwa bantuan pinjaman modal usaha bagi UMKM tersebut bunganya hanya tiga persen pertahun sangat mudah untuk mendorong kemajuan UMKM di wilayah Sorong.

Dikatakan bahwa Pertamina RU VII tidak hanya sekedar memberikan bantuan pinjaman modal saja, tetapi juga akan melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap semua UMKM mitra di wilayah Sorong.

"Pembinaan yang diberikan baik pengaturan administrasi maupun keuangan sehingga berjalan lebih baik dan berkembang maju," tambah dia.

Pewarta: Ernes Broning Kakisina

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2020