Manokwari, (Antaranews Papua Barat)-Abdul Wahab Arey, wartawan Surat Kabar Harian Cahaya Papua, Manokwari, Papua Barat, korban tabrak lari pada Jumat (6/4) akan dirujuk ke Makassar untuk menjalani perawatan lebih serius.

Ketua Serikat Pekerja Cahaya Papua Duma T Sanda di Manokwari, Sabtu, Abdul Wahab saat ini masih berada di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Angkatan Laut Dr Azhar Zahir Manokwari. Ia mengalami luka cukup serius pada bagian kepala.

"Dokter menyarankan untuk dirujuk ke Makassar agar mendapat penanganan lebih lanjut, karena untuk di Manokwari tidak memungkinkan dari sisi peralatan medis maupun tenaga dokter," kata Duma.

Ia menjelaskan, pihak perusahaan sudah mengupayakan seluruh persiapan akomodasi dan transportasi ke Makassar. Rencananya pasien akan diterbangkan ke Makassar melalui pesawat Sri Wijaya Air, Minggu (8/4/2018).

"Kami, seluruh karyawan dan manejemen berbagi tugas. Tadi pimpinan sudah ke kantor Sri Wijaya. Saya ke kantor Karantina Kesehatan meminta surat rekomendasi keberangkatan dan yang lain kita bagi untuk tugas lain," kata dia.

Abdul Wahab mengalami kecelakaan sekitar pukul 22.00 di Jl Trikora Sowi, saat menyeberang di jalan tersebut. Saat ini ia dalam kondisi tak sadarkan diri di IDG RS AL Dr Azhar Zahir Manokwari.

Kapolres Manokwari AKBP Adam Erwindi menjelaskan, polisi masih mencari keberadaan pelaku yang melarikan diri pasca kecelakaan. Barang bukti berupa kendaraan Yamaha Vixon warna hitam dengan nomor plat PB 3647 MA diduga milik pelaku sudah diamankan.

Ia menduga, malam itu pengendara roda dua tersebut melaju dengan kecepatan tinggi hingga tidak memperhatikan korban yang sedang melintas dengan berjalan kaki.

Polisi, kata dia, sedikit mengalami kesulitan dalam mengetahui kronologis kejadian tersebut. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan untuk mengungkap kasus tersebut.
Abdul Wahab Arey, wartawan Cahaya Papua sesaat setelah kecelakaan di Jl.Trikora Sowi, Jumat (7/4) (foto/Antaranews Papua Barat/Istimewa)

"Dari olah kejadian tempat perkara, diduga pengendara motor ini melaju dari Sowi ke arah Arfai, lalu menabrak korban dari arah kanan," katanya.

Korban, lanjut Adam, mengalami luka berat yakni memar pada mata kanan, telinga kanan mengeluarkan darah, dan luka lecet pada lutut kaki kanan.

"Untuk luka dalam, dokter yang bisa menjelaskan. Itu sudah menyangkut tindakan medis," sebutnya lagi.(*)
     

Pewarta: Toyiban

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018