Pemerintah Distrik (kecamatan) Manokwari Timur, Manokwari, Papua Barat, terus mengawal dan membantu tugas yang diemban petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) dalam melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024.
Kepala Distrik Manokwari Timur Amos Andries Rumsayor di Manokwari, Senin, mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan kepala kampung dan lurah untuk membantu setiap pantarlih yang bertugas di wilayahnya.
"Sekretaris panitia pemilihan distrik (PPD) Manokwari Timur juga merupakan pegawai distrik, sehingga memudahkan kita untuk melakukan langkah-langkah koordinasi dalam mengawal tugas pantarlih," katanya.
Ia menjelaskan tugas 34 orang pantarlih dalam melakukan coklit di wilayahnya mempunyai peran penting untuk terciptanya pemilihan kepala daerah (pilkada) yang demokratis, sehingga harus terus didukung.
Distrik Manokwari Timur memiliki 8.824 pemilih yang sudah masuk dalam daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4). Sedangkan penduduk di wilayah tersebut berjumlah 11 ribu jiwa.
“Tentu jumlah DP4 itu harus diverifikasi dan dilakukan pemutakhiran karena daftar pemilih tetap (DPT) kita pada Pemilu 2024 berjumlah 9.030 pemilih,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, pantarlih telah melakukan coklit dari rumah ke rumah, sehingga diharapkan hasil pemutakhiran data bisa maksimal.
"DP4 ini kan data yang belum pasti, sehingga pantarlih harus tetap melakukan coklit dari rumah ke rumah sesuai KTP. Apalagi pilkada menganut asas de jure, sehingga pantarlih harus memastikan betul warga yang bisa memilih di TPS, apalagi para pemilih pemula," ujarnya
.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024
Kepala Distrik Manokwari Timur Amos Andries Rumsayor di Manokwari, Senin, mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan kepala kampung dan lurah untuk membantu setiap pantarlih yang bertugas di wilayahnya.
"Sekretaris panitia pemilihan distrik (PPD) Manokwari Timur juga merupakan pegawai distrik, sehingga memudahkan kita untuk melakukan langkah-langkah koordinasi dalam mengawal tugas pantarlih," katanya.
Ia menjelaskan tugas 34 orang pantarlih dalam melakukan coklit di wilayahnya mempunyai peran penting untuk terciptanya pemilihan kepala daerah (pilkada) yang demokratis, sehingga harus terus didukung.
Distrik Manokwari Timur memiliki 8.824 pemilih yang sudah masuk dalam daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4). Sedangkan penduduk di wilayah tersebut berjumlah 11 ribu jiwa.
“Tentu jumlah DP4 itu harus diverifikasi dan dilakukan pemutakhiran karena daftar pemilih tetap (DPT) kita pada Pemilu 2024 berjumlah 9.030 pemilih,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, pantarlih telah melakukan coklit dari rumah ke rumah, sehingga diharapkan hasil pemutakhiran data bisa maksimal.
"DP4 ini kan data yang belum pasti, sehingga pantarlih harus tetap melakukan coklit dari rumah ke rumah sesuai KTP. Apalagi pilkada menganut asas de jure, sehingga pantarlih harus memastikan betul warga yang bisa memilih di TPS, apalagi para pemilih pemula," ujarnya
.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024