Wasior (Antara)-Kementerian Pendayagubaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mengangkat sebanyak 319 pegawai honorer di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Kepala Dinas Kepegawaian Diklat Teluk Wondama Ujang P Waprak di Wasior, Jumat, mengatakan, SK pengangkatan tersebut sudah ada. Masa kerja akan terhitung sejak 1 Desember 2017.
“TMT (tanggal melaksanakan tugas) untuk 319 jatuh pada 1 Desember 2017. Kmungkinan pembagian SK pada akhir November nanti, “ kata Ujang.
Ujang menyatakan semua permasalahan terkait pengangkatan honorer kategori dua tersebut telah dituntaskan. Saat ini pihaknya sedang menunggu nomor induk pegawai (NIP) sebagai dasar untuk penerbitan SK CPNS.
“Kita tunggu NIP dari BKN Papua Barat. Saya bersama bapak bupati dan wakil bupati mengharapkan SK ini jadi kado Natal buat kalian semua. Kami buktikan bahwa barang ini bisa selesai, “ujarnya.
Wakil Bupati Teluk Wondama Paulus Indubri berharap para honorer K-2 tetap semangat melaksanakan tugas. Ia tak ingin perilaki tidak terpuji terjadi, termasuk demonstrasi dan aksi pemalangan kantor.
“Saya harap tidak ada yang palang-palang. Kalau ada masalah bicara baik-baik. Kita kerja setengah mati untuk selesaikan ini,“ ujar Indubri.
Ia pun mengimbau, para honorer segera memperbarui berkas yang dibutuhkan, sepertu SK perpanjangan masa kerja sebagai honorer, SKCK, surat bebas narkoba serta surat keterangan sehat.
Mereka diberi waktu hingga 13 November untuk melengkapi berkas.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2017
Kepala Dinas Kepegawaian Diklat Teluk Wondama Ujang P Waprak di Wasior, Jumat, mengatakan, SK pengangkatan tersebut sudah ada. Masa kerja akan terhitung sejak 1 Desember 2017.
“TMT (tanggal melaksanakan tugas) untuk 319 jatuh pada 1 Desember 2017. Kmungkinan pembagian SK pada akhir November nanti, “ kata Ujang.
Ujang menyatakan semua permasalahan terkait pengangkatan honorer kategori dua tersebut telah dituntaskan. Saat ini pihaknya sedang menunggu nomor induk pegawai (NIP) sebagai dasar untuk penerbitan SK CPNS.
“Kita tunggu NIP dari BKN Papua Barat. Saya bersama bapak bupati dan wakil bupati mengharapkan SK ini jadi kado Natal buat kalian semua. Kami buktikan bahwa barang ini bisa selesai, “ujarnya.
Wakil Bupati Teluk Wondama Paulus Indubri berharap para honorer K-2 tetap semangat melaksanakan tugas. Ia tak ingin perilaki tidak terpuji terjadi, termasuk demonstrasi dan aksi pemalangan kantor.
“Saya harap tidak ada yang palang-palang. Kalau ada masalah bicara baik-baik. Kita kerja setengah mati untuk selesaikan ini,“ ujar Indubri.
Ia pun mengimbau, para honorer segera memperbarui berkas yang dibutuhkan, sepertu SK perpanjangan masa kerja sebagai honorer, SKCK, surat bebas narkoba serta surat keterangan sehat.
Mereka diberi waktu hingga 13 November untuk melengkapi berkas.(*)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2017