Indonesiasentris merupakan terobosan Presiden Joko Widodo dalam membangun Papua dan Papua Barat jauh melesat dari ketertinggalan.
Tim Dex Papua Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Theresia Ronni pada Seminar Nasional di Gedung Pasca Sarjana Universitas Papua (Unipa) Manokwari, Selasa, mengatakan, presiden ingin segala persoalan pembangunan di Papua teratasi.
"Melalui inovasi Indonesiasentris pemerintah pusat menyiapkan strategi untuk mengatasi berbagai persoalan yang terjadi di Papua dan Papua Barat," kata Theresia.
Pembangunan Indonesiasentris, kata dia, memprioritaskan daerah-daerah perbatasan, terisolir, tertingal dan pedalaman. Hal itu dilakukan agar semua daerah di Papua dan Papua Barat maju dan perkembang melalui potensi yang dimiliki.
Selama 4 tahun terakhir, kata dia, program pembangunan yang telah dilakukan di Papua Barat antara lain, pembangunan bandar udara Raja Ampat, program tol laut, melanjutkan pembangunan jalan trans Papua.
Lalu, lanjut Theresia, presiden juga mendorong pembangunan Bandara Wasior, pengembangan Bandara Rendani Manokwari, pengembangan pariwisata, pengembangan kawasan ekonomi khusus di Sorong serta kawasan ekonomi terpadu di Teluk Bintuni.
"Selain itu, masih banyak program lain yang akan terus antara lain pemberdayaan masyarakat, pengembangan kewirausahaan serta program nonfisik lainya," kata dia.
Menurutnya, di wilayah Papua dan Papua Barat, pendekatan budaya dalam pembangunan sangat penting. Itu pula yang sedang dilaksanakan pemerintah pusat.
Ia mengemukakan, pertumbuhan ekonomi Papua Barat dalam beberapa tahun terakhir terus meningkat. Disisi lain, angka kemiskinan terus berkurang.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019
Tim Dex Papua Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Theresia Ronni pada Seminar Nasional di Gedung Pasca Sarjana Universitas Papua (Unipa) Manokwari, Selasa, mengatakan, presiden ingin segala persoalan pembangunan di Papua teratasi.
"Melalui inovasi Indonesiasentris pemerintah pusat menyiapkan strategi untuk mengatasi berbagai persoalan yang terjadi di Papua dan Papua Barat," kata Theresia.
Pembangunan Indonesiasentris, kata dia, memprioritaskan daerah-daerah perbatasan, terisolir, tertingal dan pedalaman. Hal itu dilakukan agar semua daerah di Papua dan Papua Barat maju dan perkembang melalui potensi yang dimiliki.
Selama 4 tahun terakhir, kata dia, program pembangunan yang telah dilakukan di Papua Barat antara lain, pembangunan bandar udara Raja Ampat, program tol laut, melanjutkan pembangunan jalan trans Papua.
Lalu, lanjut Theresia, presiden juga mendorong pembangunan Bandara Wasior, pengembangan Bandara Rendani Manokwari, pengembangan pariwisata, pengembangan kawasan ekonomi khusus di Sorong serta kawasan ekonomi terpadu di Teluk Bintuni.
"Selain itu, masih banyak program lain yang akan terus antara lain pemberdayaan masyarakat, pengembangan kewirausahaan serta program nonfisik lainya," kata dia.
Menurutnya, di wilayah Papua dan Papua Barat, pendekatan budaya dalam pembangunan sangat penting. Itu pula yang sedang dilaksanakan pemerintah pusat.
Ia mengemukakan, pertumbuhan ekonomi Papua Barat dalam beberapa tahun terakhir terus meningkat. Disisi lain, angka kemiskinan terus berkurang.***3***
Editor : Key Tokan A
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019