Pemerintah Provinsi Papua Barat mengajak pengusaha dan pelajar ikut ambil bagian dalam penanganan sampah di sekitarnya.
"Pengusaha harus memberikan perhatian lebih terhadap pengelolaan sampah, mereka yang mendistribusikan produk yang kemudian menghasilkan sampah juga," kata Asisten II Setda Papua Barat Melkias Werinussa pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023 di Manokwari, Jumat.
Selain pengusaha, Pemprov juga terus melakukan edukasi kepada kaum milenial, dengan melihat pentingnya penanganan sampah sejak dari sumbernya.
Menurutnya, dengan menumbuhkan kesadaran pentingnya kebersihan lingkungan kepada anak muda diharapkan dapat menularkan kepada lingkungan di sekitarnya.
"Sampah plastik butuh waktu lama untuk diurai tanah dan kita tidak pernah tau berapa banyak produksi sampah plastik kita, sehingga pilihan paling mudah adalah melakukan daur ulang," lanjut dia.
Edukasi yang diberikan yakni berupa lomba yang digelar dalam rangka peringatan HPSN kali ini, dari tingkatan sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas (SMA) diajak berkreasi dengan objek sampah.
"Melalui dinas lingkungan hidup, pelaksanaan HPSN kali ini melibatkan semua pihak dari anak sekolah hingga pengusaha untuk sama-sama peduli terhadap sampah," tandas Werinussa.
Pada puncak peringatan HPSN Papua Barat 2023 sejumlah lomba dilaksanakan di antaranya konten kreasi bagi siswa sekolah dan lomba melukis tempat sampah dari bahan daur ulang yang dilaksanakan sebelumnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023