Wasior,(Antaranews Papua Barat)-Pelantikan Kepala Dinas Pendidikan dan beberapa pimpinan organisasi perangkat daerah lain di lingkungan pemerintah Kabupaten Teluk Wondama akan dilaksanakan pada Januari 2019.
Saat ini jabatan kepala Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan serta Dinas Lingkungan Hidup dan Sekretaris DPRD masih dijabat pelaksana tugas. Mereka juga akan dilantik sebagai pimpinan difinitif secara bersamaan.
“Diharapkan paling lambat pada minggu kedua Januari 2019 jabatan defenitif kepala dinas pendidikan, kesehatan dan OPD lainnya sudah terisi dan dapat dilaksanakan pelantikan serentak,"kata Wakil Bupati Teluk Wondama, Paulus Y Indubri, Minggu.
Hal ini disampaikan wakil bupati menjawab kritikan DPRD terkait pimpinan OPD yang kini masih dijabat Plt serta pelayanan pendidikan di Wondama yang dinilai masih buruk.
Fraksi Gabungan Nusantara (FGN) misalnya, menilai salah satu yang menyebab kualitas pendidikan semakin merosot adalah karena kepala dinas pendidikan yang masih dijabat Plt.
Karena itu FGN mendesak bupati segera mengangat seorang kepala dinas yang memiliki kualifikasi dan kompetensi yang sanggup memimpin dinas pendidikan. Hal serupa juga dipertanyakan fraksi NasDem.
Indubri menjelaskan, pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama memerlukan tahapan yang panjang, yakni melalui proses seleksi terbuka dengan terlebih dahulu dilakukan uji kompetensi dan uji kesesuaian jabatan (job fit) diantara pejabat eselon II.
Proses uji kesesuaian jabatan, kata Indubri, telah dilaksanakan pada 23 dan 24 Oktober 2018. Selanjutnya akan dilakukan seleksi terbuka atau lelang jabatan untuk jabatan eselon II yang masih kosong.
Sekretaris Daerah Denny Simbar sebelumnya mengatakan, hasil dari job fit akan menjadi pertimbangan bupati dalam menempatkan pejabat eselon II.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018
Saat ini jabatan kepala Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan serta Dinas Lingkungan Hidup dan Sekretaris DPRD masih dijabat pelaksana tugas. Mereka juga akan dilantik sebagai pimpinan difinitif secara bersamaan.
“Diharapkan paling lambat pada minggu kedua Januari 2019 jabatan defenitif kepala dinas pendidikan, kesehatan dan OPD lainnya sudah terisi dan dapat dilaksanakan pelantikan serentak,"kata Wakil Bupati Teluk Wondama, Paulus Y Indubri, Minggu.
Hal ini disampaikan wakil bupati menjawab kritikan DPRD terkait pimpinan OPD yang kini masih dijabat Plt serta pelayanan pendidikan di Wondama yang dinilai masih buruk.
Fraksi Gabungan Nusantara (FGN) misalnya, menilai salah satu yang menyebab kualitas pendidikan semakin merosot adalah karena kepala dinas pendidikan yang masih dijabat Plt.
Karena itu FGN mendesak bupati segera mengangat seorang kepala dinas yang memiliki kualifikasi dan kompetensi yang sanggup memimpin dinas pendidikan. Hal serupa juga dipertanyakan fraksi NasDem.
Indubri menjelaskan, pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama memerlukan tahapan yang panjang, yakni melalui proses seleksi terbuka dengan terlebih dahulu dilakukan uji kompetensi dan uji kesesuaian jabatan (job fit) diantara pejabat eselon II.
Proses uji kesesuaian jabatan, kata Indubri, telah dilaksanakan pada 23 dan 24 Oktober 2018. Selanjutnya akan dilakukan seleksi terbuka atau lelang jabatan untuk jabatan eselon II yang masih kosong.
Sekretaris Daerah Denny Simbar sebelumnya mengatakan, hasil dari job fit akan menjadi pertimbangan bupati dalam menempatkan pejabat eselon II.
Editor : Key Tokan A
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018