Ombudsman RI Perwakilan Papua Barat mendorong Pemkab Manokwari mengintegrasikan seluruh pelayanan publik (Mall Pelayanan Publik/MPP) di wilayah itu agar masyarakat lebih mudah mengakses layanan yang dibutuhkan.

Dalam rangka itu, Ombudsman RI Perwakilan Papua Barat menggelar Expo Pelayanan Publik Tahun 2022 selama tiga hari mulai 13 hingga 15 Juli bertempat di Manokwari City Mall.

Ketua Ombudsman RI Perwakilan Papua Barat Yosep Musa Sombuk di Manokwari, Rabu, mengatakan harapan besar dari kegiatan expo ini yaitu Kabupaten Manokwari bisa membuat MPP untuk memberikan layanan terpadu di satu tempat. 

Pelaksanan expo pelayanan publik tersebut sekaligus uji coba integrasi sederhana pelayanan publik di Kabupaten Manokwari. 

"Dengan adanya MPP maka memudahkan masyarakat untuk mengakses layanan di satu tempat, selama ini dengan layanan terpisah banyak keluhan dari masyarakat," kata Sombuk. 

Kebutuhan akan tersedianya MPP di Manokwari terlihat dari tingginya animo warga yang datang pada expo yang menggandeng delapan instansi tersebut. 

Beberapa instansi yang terlibat, diantaranya Satlantas Polres Manokwari, Dinas Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP), Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda), Kementrian Hukum dan HAM, serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.

"Buktinya hari ini pertama dibuka animo masyarakat yang datang sangat bagus, kita harap kondisi ini bisa terus didapatkan masyarakat dengan adanya MPP," ujar Sombuk. 

Bupati Manokwari Hermus Indou menargetkan pada tahun 2023 Manokwari sudah memiliki Mall Pelayanan Publik untuk menjawab kebutuhan masyarakat. 

"Kami pastikan tahun depan MPP sudah bisa memberikan pelayanan yang mudah, nyaman dan murah untuk masyarakat Manokwari," kata Indou.

Pemkab Manokwari juga mengharapkan dukungan dari Pemprov Papua Barat mengingat ada instansi tingkat Pemprov Papua Barat juga ikut serta dalam pemberian pelayanan kepada masyarakat setempat.

Pewarta: Tri Adi Santoso

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022