Wasior, (Antaranews Papua Barat)- Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, akan segera melunasi utang kepada pihak ketiga terkait pelaksanaan kegiatan tahun 2017.

Sekretaris Daerah Teluk Wondama, Denny Simbar di Wasior, Kamis, mengatakan pihaknya telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp.80 miliar pada APBD perubahan tahun 2018. 

"Tahun ini juga seluruh kewajiban kita kepada pihak ketiga kita tuntaskan. Sehingga tahun depan APBD Teluk Wondama sudah sehat," kata Simbar.

Ia menyebutkan, melalui dana Rp.80 miliar ini diharapkan juga bisa menuntaskan utang pemerintah daerah kepada rekanan pada tahun-tahun sebelumnya.

"Ini pengganggaran kembali untuk membayar kewajiban tahun lalu yang belum selesai dan ini murni utang sesuai hasil putusan pengadilan," sebut Sekda.

Ia menjelaskan, dana untuk pelunasan tanggungan kepada pihak ketiga sebagian besar diperoleh dari langkah penghematan yang dilakukan sejak awal tahun. Selain mengurangi pagu anggaran dalam DPA 2018, semua organisasi perangkat daerah tahun ini diwajibkan menunda beberapa kegiatan yang dipandang belum terlalu mendesak.

“Mudah-mudahan kita bisa selesaikan semuanya karena dari awal tahun  kita sudah lakukan penghematan. Penghematan ini sudah berapa tahap. Langkah ini untuk menyehatkan APBD kita, “ terang Denny.

Sekda mengakui pembahasan APBD-P 2018 sudah melewati batas waktu sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Ia berharap, tahun ini daerah tersebut tak lagi mengalami defisit anggaran.

“Dari sisi waktu mungkin kita agak terlambat. Lebih baik terlambat tapi APBD-nya jadi sehat. Daripada cepat-cepat kemudian di akhir tahun juga banyak yang tidak terbayar," pungkasnya.

Penyerahan materi rancangan APBD-P 2018 kepada DPRD dijadwalkan sedianya akan dilaksanakan pasa Jumat 5 Oktober lalu. Penyerahan ditunda karena Pemda berkabung atas meninggalnya mantan bupati Alberth H. Torey.(*)
 

Pewarta: Toyiban

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018