Gubernur Papua Barat periode 2017-2022 Dominggus Mandacan meminta Penjabat Gubernur Papua Barat merangkul semua elemen masyarakat di daerah ini dan Forkopimda demi menjaga keamanan daerah.
"Rangkul semua elemen masyarakat yang ada di Provinsi Papua barat, terus bangun komunikasi dengan MRP (Majelis Rakyat Papua), DPRD Papua Barat, unsur Forkopimda, bupati, wali kota, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan semua pemangku kepentingan di Papua Barat, " kata Dominggus Mandacan di Manokwari, Jumat.
Ia mengemukakan hal itu saat menyerahkan jabatan Gubernur Papua Barat kepada Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw.
Sertijab Gubernur Papua Barat berlangsung di Gedung Auditorium PKK Provinsi Papua Barat di Manokwari yang dihadiri seluruh bupati dan wakil bupati se-Papua Barat.
Mandacan mengharapkan seluruh program yang dirintisnya bersama Wakil Gubernur Mohammad Lakotani yang belum terselesaikan agar dilanjutkan oleh Paulus Waterpauw.
Mantan Bupati Manokwari dua periode itu menyatakan bahwa seluruh masyarakat Arfak yang bermukim di sekitar Manokwari menerima dan memberikan dukungan penuh kepada Paulus Waterpauw untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Papua Barat.
Selama dua tahun masa pandemi COVID-19, katanya, ada banyak program dan kegiatan strategis tidak bisa dilaksanakan secara memadai lantaran anggaran daerah banyak terserap untuk penanganan pandemi global tersebut.
"Program dan kegiatan strategis yang tidak sempat terlaksana selama dua tahun selama pandemi COVID-19 agar dapat dilanjutkan dengan melihat relevansinya," ujar Mandacan.
Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw mewakili seluruh rakyat di wilayah itu mengucapkan terima kasih atas pengabdian pasangan Dominggus Mandacan-Mohammad Lakotani selama lima tahun menjalankan tugas sebagai Gubernur dan Wagub Papua Barat.
"Kita tahu selama kepemimpinan bapak berdua dunia dilanda pandemi COVID-19, tidak terkecuali di Provinsi Papua Barat. Kami percaya bahwa berkat kebijakan dan upaya yang dilakukan bersama seluruh pemangku kepentingan dalam penanggulangan pandemi COVID-19 dapat dilalui dengan baik," kata Waterpauw.
Putra asli Papua kelahiran Fakfak yang pensiun dengan pangkat Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi itu mengharapkan dukungan, bantuan, dan masukan dari seluruh elemen masyarakat dan para pemangku kepentingan di daerah itu untuk bersama-sama membangun Provinsi Papua Barat ke arah yang lebih maju dan sejahtera.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022
"Rangkul semua elemen masyarakat yang ada di Provinsi Papua barat, terus bangun komunikasi dengan MRP (Majelis Rakyat Papua), DPRD Papua Barat, unsur Forkopimda, bupati, wali kota, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan semua pemangku kepentingan di Papua Barat, " kata Dominggus Mandacan di Manokwari, Jumat.
Ia mengemukakan hal itu saat menyerahkan jabatan Gubernur Papua Barat kepada Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw.
Sertijab Gubernur Papua Barat berlangsung di Gedung Auditorium PKK Provinsi Papua Barat di Manokwari yang dihadiri seluruh bupati dan wakil bupati se-Papua Barat.
Mandacan mengharapkan seluruh program yang dirintisnya bersama Wakil Gubernur Mohammad Lakotani yang belum terselesaikan agar dilanjutkan oleh Paulus Waterpauw.
Mantan Bupati Manokwari dua periode itu menyatakan bahwa seluruh masyarakat Arfak yang bermukim di sekitar Manokwari menerima dan memberikan dukungan penuh kepada Paulus Waterpauw untuk dapat menjalankan roda pemerintahan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Papua Barat.
Selama dua tahun masa pandemi COVID-19, katanya, ada banyak program dan kegiatan strategis tidak bisa dilaksanakan secara memadai lantaran anggaran daerah banyak terserap untuk penanganan pandemi global tersebut.
"Program dan kegiatan strategis yang tidak sempat terlaksana selama dua tahun selama pandemi COVID-19 agar dapat dilanjutkan dengan melihat relevansinya," ujar Mandacan.
Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw mewakili seluruh rakyat di wilayah itu mengucapkan terima kasih atas pengabdian pasangan Dominggus Mandacan-Mohammad Lakotani selama lima tahun menjalankan tugas sebagai Gubernur dan Wagub Papua Barat.
"Kita tahu selama kepemimpinan bapak berdua dunia dilanda pandemi COVID-19, tidak terkecuali di Provinsi Papua Barat. Kami percaya bahwa berkat kebijakan dan upaya yang dilakukan bersama seluruh pemangku kepentingan dalam penanggulangan pandemi COVID-19 dapat dilalui dengan baik," kata Waterpauw.
Putra asli Papua kelahiran Fakfak yang pensiun dengan pangkat Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi itu mengharapkan dukungan, bantuan, dan masukan dari seluruh elemen masyarakat dan para pemangku kepentingan di daerah itu untuk bersama-sama membangun Provinsi Papua Barat ke arah yang lebih maju dan sejahtera.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022