Kepolisian kabupaten Teluk Wondama menjadikan kampung Iriati, Distrik Wasior, kampung tangguh COVID-19 sebagai upaya untuk pencegahan penyebaran virus Corona.

Kapolres AKBP Yohanes Agustiandaru di Wasior, Jumat, mengatakan bahwa kampung tangguh merupakan program yang diinisiasi Kepolisian Republik Indonesia yang bertujuan membangun kesadaran warga agar disiplin dalam penerapan protokol kesehatan untuk pencegahan COVID-19.

Dia menjelaskan, ada tiga aspek utama yang ingin diperkuat lewat kampung tangguh yakni ketahanan kesehatan, ketahanan pangan, dan ketahanan keamanan.

“Yang utama adalah ketahanan kesehatan, bagaimana agar masyarakat di Kampung Iriati ini bisa melawan penyebaran COVID-19," ujarnya. 

Selain itu, ketahanan pangan dan Pamswakarsa untuk mencegah kriminalitas yang terjadi akibat pandemi COVID-19. 
    
Program kampung tangguh diharapkan mendorong partisipasi seluruh warga di kampung bisa terlibat secara aktif dalam berbagai kegiatan untuk pencegahan maupun pengendalian COVID-19 melalui pembentukan satuan tugas atau satgas COVID-19 tingkat kampung.

“Di Kampung Iriati ini ada dua orang yang masih aktif sebagai pasien positif yang masih dirawat. Bagaimana caranya agar kedua orang tersebut tidak menjalar ke orang lain harus disiplin protokol kesehatan.

Pelaksanaan Tugas Bupati Teluk Wondama, Denny Simbar yang memberikan keterangan terpisah, berharap pembentukan kampung tangguh bisa menumbuhkan  semangat gotong royong di kalangan warga kampung untuk bersama-sama bertanggung jawab dalam mencegah dan mengendalikan penyebaran COVID-19.

“Kita harus tanamkan kegotongroyongan, berpartisipasi dan harus punya tanggung jawab bersama. Satu kena nanti yang lain juga kena jadi perlu adanya pencegahan berbasis komunitas,”tambah dia.

Pewarta: Ernes Broning Kakisina

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2021