Wasior, (Antaranews Papua Barat)- Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, terus berupaya meningkatkan kemampuan aparatur sipil negara (ASN) di daerah tersebut untuk mengejar ketertinggalan dari daerah lain.

Wakil Bupati Teluk Wondama, Paulus Indubri mengakui gerak maju pemerintahan hingga memasuki tahun ketiga periode kepemimpinanya bersama Bupati Bernadus Imburi masih berjalan lamban.

Dia mengklaim, hal itu terjadi lantaran kompetensi dan kapasitas sumber daya  ASN Pemkab Wondama belum sepenuhnya memadai. Meskipun jumlah ASN telah mencapai 2.400 orang, namun hanya sebagian kecil yang bisa diandalkan. 

Bahkan pada bidang-bidang tertentu yang membutuhkan keterampilan khusus, belum ada tenaga siap pakai yang tersedia.

“Dari awal saya punya gambaran begitu, tiba langsung bergerak, lari. Ternyata yang saya bayangkan tidak seperti itu.  Kabupaten ini sudah 13 tahun saya pikir sudah cukup untuk bergerak (cepat), oh ternyata tidak, “ kata Indubri sewaktu membuka Implementasi Pendekatan Pelayanan Kepegawaian (P2K) di Gedung Sasana Karya di Isei

Alhasil, dia bersama Bupati harus memulai kembali dari awal. Ibarat kereta, keduanya harus men-tune up kembali lokomotifnya agar kereta mampu menarik gerbong yang ada dan  mampu bergerak lebih cepat.

“Kami harus lihat ke belakang. Gerbong dibongkar dulu, bongkar lalu lihat isinya di dalam lalu pilah-pilah isinya baru masuk ke dalam, kalau tidak nggak bisa,“ kata Indubri.

Lanjut Indubri, Pemkab Wondama juga dihadapkan dengan masih lebarnya kesenjangan kemampuan antara ASN asli Papua khususnya lokal Wondama dengan non Papua. Kondisi tersebut berakibat timbulnya kecemburuan antara penduduk lokal dan pendatang. 

“Kenapa, karena yang memiliki keterampilan tertentu itu banyak dimiliki oleh saudara-saudara dari wilayah barat. Sedangkan kami terutama penduduk lokal itu kemampuan tertentu pada sektor-sektor tertentu itu kami tidak ada di dalam situ, “ ujarnya.

Oleh karena itu, dia menambahkan, Pemkab akan terus mendorong upaya untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan ASN di berbagai level.

“Kita perlu mendesain berbagai kegiatan untuk bagaimana mendongkrak terus pengetahuan, kemampuan, keterampilan para pegawai lain untuk bisa bersaing dalam dunia kerja, “ pungkas Indubri.(*)  

Pewarta: Zack T Bala

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018