Sorong, (Antaranews Papua Barat) -Anggota Satgas TMMD ke 101 Kampung Sailala, Distrik Sayosa Timur, Kabupaten Sorong harus berjuang melewati jalan lumpur ke Lokasi TMMD tersebut.

    Perwira Pengawas Mayor Inf Andreas Pailo di Sorong, Sabtu mengatakan, akses jalan menuju lokasi TMMD 101 Kodim 1704/Sorong di Kampung Sailala cukup ekstrim berlumpur saat hujan.

Selain lumpur, kata dia, menuju kampung tersebut harus melewati jalan yang berbukit dan jalan dengan tikungan tajam. 

Sebagian akses jalan tanah berlubang dan berlumpur sehingga memakan waktu yang begitu lama dan cukup menguras tenaga. Namun Satgas TMMD tetap berjuang mengangkut material untuk program tidak bisa berjalan dengan lancar

Ia mengatakan, kondisi jalan ekstrim dan berlumpur itu sudah dirasakan oleh masyarakat Kampung Sailala bertahun-tahun namun mereka hanya diam tak bisa protes.

Menurut dia, kampung Sailala merupakan daerah terpencil di Kabupaten Sorong yang infrastruktur jalan desa belum memadai sehingga warga kesulitan untuk menuju ke Kota.

Kampung tersebut  juga masih minim  infrastruktur kelistrikan. Tidak ada pulang jaringan telekomunikasi sehingga masyarakat setempat jarang berkomunikasi dengan masyarakat di daerah lain.

Kepala Kampung Sailala Yakonias Malamuk yang memberikan keterangan terpisah, mengakui  masyarakat setempat sangat kesulitan untuk menuju kota terlebih saat turun hujan membuat kondisi jalan semakin berlumpur.

” Kondisi jalan seperti ini sudah bertahun-tahun terutama  saat musim hujan, namun masyarakat tetap waspada saat melintas di jalan ekstrem disebut," ujarnya.(*)

Pewarta: Ernes Broning Kakisina

Editor : Ernes Broning Kakisina


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018