Pemerintah Kabupaten Biak Numfor Papua membutuhkan anggaran sebesar Rp120 miliar/tahun untuk membayar gaji pengangkatan 2.300 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024.

"Untuk pembayaran gaji pengangkatan PNS-PPPK Kabupaten Biak Numfor formasi 2024 jumlahnya 2.300-an, per bulan butuh bayar gaji sekitar Rp9 miliar dan satu tahun Rp120 miliar lebih," kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Biak Numfor Gunadi saat dihubungi dari Biak, Minggu.

Dia menjelaskan, pada pagu anggaran alokasi umum tahun 2025 Biak Numfor belum diakomodasi dana bayar gaji untuk CPNS/PPPK yang formasi 2024, karena masih menunggu penambahan dana transfer pemerintah pusat.

Ia mengaku, hingga saat ini sesuai rencana alokasi anggaran 2025 kebutuhan anggaran pembayaran gaji pengangkatan CPNS dan PPPK yang jumlahnya mencapai 2.300-an belum diakomodasi  dari dana transfer pusat tahun anggaran 2025.

Dia berharap, adanya tambahan dana alokasi umum untuk penambahan gaji CPNS-PPPK dapat diakomodasi pemerintah pusat pada rencana APBD Biak Numfor 2025.

Gaji pegawai pengangkatan hasil formasi 2024, ketika sudah mendapatkan SK pengangkatan maka haknya sebagai pegawai baru dapat dibayarkan.

Gunadi mengatakan, jika SK penetapan sudah dikeluarkan dan diterima CPNS dan PPPK formasi 2024, maka sesuai aturan hak pegawai yang bersangkutan sudah harus dibayarkan terhitung pengangkatan.

"Kami berharap ada penambahan dana alokasi umum untuk pembayaran gaji pegawai formasi 2024 yang saat ini sedang dilakukan seleksi ujian CAT," kata Gunadi.
 

Pewarta: Muhsidin

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024