Wasior (ANTARA) - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat menggelar perayaan Natal bersama, Jumat malam di gedung Sasar Wondama di Manggurai, Wasior.

Natal bersama tersebut tidak hanya diikuti mereka yang berkeyakinan Kristen namun juga melibatkan para perempuan dari organisasi muslim dan agama lainnya.

Sesuai tema Hendaklah Damai Sejahtera Kristus Memerintah Dalam Hatimu, Pendeta Rosalie Wamafma yang membawakan refleksi Natal mengharapkan kaum wanita setempat mampu menjadi pembawa damai sejahtera bagi masyarakat dimulai dengan mewujudkan damai itu di dalam keluarga.

"Damai sejahtera itu berarti kita melepaskan gelisah, curiga, dendam dan sakit hati. Natal mengajarkan kita untuk bangkit dari semua itu. Perempuan Wondama harus bisa menjadi teladan bagi dunia, menjadi sumber damai sejahtera bagi siapa saja di manapun kita berada, "pesan Pendeta Rosalie.

Senada, Bupati Teluk Wondama Bernadus A. Imburi mengingatkan esensi dari perayaan Natal adalah mewujudkan kasih serta damai dan sejahtera. Karena itu dia minta kaum wanita di Wondama mewujudkan kasih dan damai sejahtera itu melalui sikap hidup sehari-hari.

"Damai itu kalau ada di dalam hati berarti kita tidak baku marah, baku benci, baku iri atau baku cerita kejelekan satu sama lain ke sana kemari. Tetapi harus ada kelemahlembuta, harus mau menerima orang lain dan kita hidup baik dengan semua orang, "ujar Bupati saat memberi sambutan.

Bupati juga mengharapkan organisasi wanita sebagai mitra Pemda berperan aktif untuk mewujudkan Wondama yang elok, maju aman dan sejahtera (EMAS) yang merupakan visi daerah.

"Organisasi Wanita adalah sebuah kekuatan untuk membangun daerah yang kita cintai ini,"kata Imburi.

Dalam kesempatan itu dilakukan GOW membagikan bingkisan Natal bagi para janda yang sudah lanjut usia. ***

Pewarta: Zack Tonu B

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2017