Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Papua Barat memberikan edukasi kepada warga Kabupaten Manokwari terkait pentingnya menjaga kesehatan mulut/gigi, mata dan THT (telinga, hidung, tenggorokan) serta hiperternsi.

Ketua IDI Papua Barat dr Adhe Ismawan di Manokwari, Minggu, mengatakan edukasi tersebut dirangkai dengan gelar wicara atau talkshow yang diselenggarakan sebagai rangkaian peringatan HUT IDI ke 74 yang jatuh 24 Oktober 2024.

"Talkshow kita selenggarakan di tempat umum yaitu pusat perbelanjaan agar setiap orang yang berbelanja dapat mengetahui. Apalagi ini akhir pekan," ujarnya.

IDI Papua Barat menghadirkan empat dokter spesialis sebagai narasumber untuk menyampaikan tip dan saran-saran agar warga dapat mencegah dan segera mengobati gangguan kesehatan mata, mulut/gigi, THT dan hipertensi.

Mereka adalah dr. Anugrah dokter spesialis mata, drg. Anis dokter spesialis gigi dan mulut, dr. Asma dokter spesialis THT dan dr. Fransisca dokter spesialis penyakit dalam.

Menurutnya, gelar wicara merupakan salah satu bentuk pengabdian IDI Papua Barat untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan kualitas hidup masyarakat.

"Peningkatan taraf kesehatan atau taraf hidup masyarakat tidak hanya tanggung jawab pemerintah daerah. Kita sebagai organisasi profesi juga harus mampu berkoordinasi dan bekerjasama dengan pemerintah meningkatkan kesehatan masyarakat," ujarnya.

Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Papua Barat dr Feny Mayana Paisey mengatakan penyelenggaraan gelar wicara tersebut merupakan komitmen dari IDI Papua Barat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan juga menjaga martabat profesi dokter jadi organisasi profesi.

Pemprov Papua Barat meski memiliki berbagai kekurangan namun sudah dapat menyelenggarakan berbagai kegiatan yang bekerjasama dengan IDI Papua Barat.

"Kami sangat mendukung segala kegiatan yang dilakukan oleh organisasi profesi khususnya untuk IDI agar sukses dan dapat terus melakukannya, semoga kegiatan ini memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat," ujarnya.
 

Pewarta: Ali Nur Ichsan

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024