Pemerintah Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat, memberikan pelatihan pemandu wisata bagi masyarakat lokal sebagai upaya memajukan pariwisata di daerah tersebut.
Pelatihan yang melibatkan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Raja Ampat sebagai pemateri kepemanduan dan Conservation International (CI) Indonesia sebagai pemateri pariwisata berkelanjutan dilakukan dua gelombang sejak 21-26 Mei 2019 bertujuan guna meningkatkan sumber daya manusia masyarakat lokal Fakfak sektor pariwisata.
Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Fakfak, Moy Hamzah Obay di Fakfak, Jumat mengatakan bahwa kabupaten Fakfak memiliki banyak kekayaan alam dan merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Provinsi Papua Barat.
Dia mengatakan, pemerintah daerah sedang mengembangkan pariwisata baik pembangunan infrastruktur maupun peningkatan sumber daya manusianya.
Pelatihan ini, kata dia, merupakan bagian peningkatan sumber daya manusia masyarakat lokal sektor terutama masyarakat pada kampung memiliki potensi wisata, maupun komunitas-komunitas pemerhati lingkungan dan pemerhati pariwisata.
"Kami berharap masyarakat yang mengikuti pelatihan ini dapat memahami benar apa itu pariwisata sehingga dapat membantu pemerintah daerah memajukan pariwisata Fakfak," ujarnya.
Ketua HPI Raja Ampat, Ranny Iriani Tumundo yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa memberikan apresiasi terhadap pemerintah kabupaten Fakfak yang melibatkan HPI Raja Ampat sebagai pemateri pelatihan tersebut.
Ia mengatakan bahwa pelatihan berjalan dengan baik dan sangat bagus karena peserta tidak hanya menerima materi tetapi langsung praktek lapangan.
Ditambahkan, praktek langsung di lapangan bagaimana memandu wisatawan dan juga praktek identifikasi spot wisata yang meliputi Atraksi atau kegiatan apa yang bisa dilakukan di spot wisata, Aksesibilitas atau bagaimana menuju spot wisata, dan Amenitas atau fasilitas yang tersedia di spot wisata.
Editor : Ernes Broning Kakisina
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019