Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Manokwari, Papua Barat mengalokasikan pengadaan alat bantu kepada penyandang disabilitas atau kaum difabel melalui anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2024.

Plt Kepala Dinsos Manokwari Ferdy Lalenoh di Manokwari, Kamis, mengatakan alat bantu tersebut berupa tongkat bagi penyandang tunanetra, kursi roda bagi orang dengan kecacatan berat (ODKB), dan lima unit motor yang dimodifikasi untuk penyandang tunadaksa.

"Bantuan tersebut tahun lalu sudah kita berikan. Tahun ini kita kembali anggarkan Rp200 juta untuk pengadaan alat bantu penyandang disabilitas," katanya.

Ia mengatakan masih banyak penyandang disabilitas atau kaum difabel di Kabupaten Manokwari yang membutuhkan uluran tangan pemerintah, karena ada sejumlah penyandang disabilitas yang masih produktif bekerja.

Penyandang disabilitas tersebut membutuhkan alat bantu agar tetap bisa produktif dan tetap bisa beraktivitas.

Meskipun pemerintah tidak bisa membantu semuanya, pihaknya akan melakukan seleksi terhadap 15 penyandang disabilitas produktif untuk dapat menerima bantuan alat bantu tersebut.

"Bagi mereka yang sudah menerima bantuan tahun lalu, tidak bisa lagi menerima bantuan pada tahun ini," katanya.

Ia menjelaskan masalah kesehatan sosial di Manokwari berkontribusi terhadap peningkatan angka kemiskinan. Dengan begitu, upaya menurunkan atau menyelesaikan masalah kesehatan sosial sama dengan upaya menurunkan masalah kemiskinan.

Pewarta: Ali Nur Ichsan

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024