Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) memperkuat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah se-Provinsi Papua Barat Daya lewat pelatihan analisis perencanaan dan kebijakan pembangunan untuk mempercepat pembangunan di wilayah itu.
Direktur Regional III Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Bappenas Ika Retna Wulandary di Sorong, Rabu, menjelaskan pelatihan ini merupakan salah satu strategi guna meningkatkan percepatan pembangunan di wilayah Provinsi Papua Barat Daya.
"Pelatihan ini sasarannya adalah bagaimana meningkatkan kapasitas Provinsi Papua Barat Daya sebagai daerah otonomi baru guna mencapai tata kelola pembangunan, kemudian peningkatan kapasitas ASN pada sisi perencanaan pembangunan," jelas Ika Retna.
Percepatan pembangunan itu, kata dia, harus bermula dari hulu yakni kapasitas ASN harus ditingkatkan pada proses perencanaan lebih baik dan maksimal, sehingga pembangunan itu benar-benar tepat sasaran.
"Karena Papua Barat Daya merupakan salah satu DOB maka dibutuhkan pelatihan ini bagaimana merencanakan setiap pembangunan guna mewujudkan percepatan pembangunan itu," kata dia.
Pemerintah Pusat, sebut dia, akan terus memberikan dukungan untuk mengawal setiap proses perencanaan di Provinsi Papua Barat Daya sehingga nantinya pembangunan itu benar-benar mengalami perubahan dan peningkatan.
Sementara itu, Penjabat Sekda Papua Barat Daya Edison Siagian menyampaikan apresiasi atas partisipasi Bappenas yang telah memberikan kontribusi untuk mendukung percepatan di Provinsi Papua Barat Daya.
"Kami Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya menyampaikan apresiasi atas dukungan itu dengan harapan Provinsi Papua Barat Daya akan cepat mengalami perubahan di segala sisi pembangunan," ucap Pj Sekda Papua Barat Daya.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023
Direktur Regional III Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Bappenas Ika Retna Wulandary di Sorong, Rabu, menjelaskan pelatihan ini merupakan salah satu strategi guna meningkatkan percepatan pembangunan di wilayah Provinsi Papua Barat Daya.
"Pelatihan ini sasarannya adalah bagaimana meningkatkan kapasitas Provinsi Papua Barat Daya sebagai daerah otonomi baru guna mencapai tata kelola pembangunan, kemudian peningkatan kapasitas ASN pada sisi perencanaan pembangunan," jelas Ika Retna.
Percepatan pembangunan itu, kata dia, harus bermula dari hulu yakni kapasitas ASN harus ditingkatkan pada proses perencanaan lebih baik dan maksimal, sehingga pembangunan itu benar-benar tepat sasaran.
"Karena Papua Barat Daya merupakan salah satu DOB maka dibutuhkan pelatihan ini bagaimana merencanakan setiap pembangunan guna mewujudkan percepatan pembangunan itu," kata dia.
Pemerintah Pusat, sebut dia, akan terus memberikan dukungan untuk mengawal setiap proses perencanaan di Provinsi Papua Barat Daya sehingga nantinya pembangunan itu benar-benar mengalami perubahan dan peningkatan.
Sementara itu, Penjabat Sekda Papua Barat Daya Edison Siagian menyampaikan apresiasi atas partisipasi Bappenas yang telah memberikan kontribusi untuk mendukung percepatan di Provinsi Papua Barat Daya.
"Kami Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya menyampaikan apresiasi atas dukungan itu dengan harapan Provinsi Papua Barat Daya akan cepat mengalami perubahan di segala sisi pembangunan," ucap Pj Sekda Papua Barat Daya.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023