Jakarta (ANTARA) - Pemerintah memutuskan untuk mengedepankan pendekatan kesejahteraan dalam program percepatan pembangunan di Tanah Papua yang mulai bergulir pada tahun ini.
Pernyataan itu disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa usai menghadiri rapat terbatas bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu.
"Tadi membahas percepatan pembangunan di Papua. Kita akan mengadakan pendekatan kesejahteraan di sana," katanya.
Dalam agenda tersebut, Suharso menyampaikan sejumlah laporan berkaitan dengan kepastian alokasi anggaran untuk program kesejahteraan di Papua.
Laporan itu disampaikan menyusul rencana Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang akan melakukan kunjungan kerja ke Papua dalam waktu dekat, dalam kapasitasnya sebagai ketua dalam pelaksanaan program tersebut.
"Jadi saya tadi melaporkan kita akan mulai di tahun ini dan Bapak Wakil Presiden akan segera ke Papua, karena sebagai ketua dalam pelaksanaan ini," katanya.
Dikatakan Suharso, pendekatan kesejahteraan bagi masyarakat Papua dilakukan secara bertahap, yang meliputi sektor pendidikan, kesehatan, dan sebagainya.
"Rapat tadi memastikan anggarannya itu semua sudah di-insert di dalam kementerian dan lembaga. Tadi itu ingin dipastikan seperti itu," katanya.
Menutup pernyataannya, Suharso menyampaikan tentang pendekatan keamanan di Papua yang juga menjadi perhatian khusus pemerintah.
"Sementara untuk pendekatan keamanan, itu juga diberikan perhatian secara khusus, karena untuk menjamin kedamaian di Papua," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemerintah kedepankan pendekatan kesejahteraan pacu pembangunan Papua