Penjabat Bupati Sorong lepas 80 calon haji ke Tanah Suci

 

Para jamaah calon haji asal Kabupaten Sorong itu dilepas dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sorong.

Yan Piet Mosso mengucapkan selamat kepada para calon haji lantaran mereka harus menunggu sekian tahun untuk bisa menunaikan rukun Islam ke-5 di Tanah Suci pada tahun ini.

"Atas nama pribadi dan pemerintah daerah kami menyampaikan selamat menjalankan ibadah haji," ucap Mosso.

Ia mengajak seluruh calon haji untuk bersyukur karena melalui perjuangan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sorong sehingga dari Lembaga Pengurus Haji Indonesia memberikan kuota calon haji dari Kabupaten Sorong sebanyak 80 peserta.

Mosso berpesan agar seluruh calon haji Kabupaten Sorong selalu menjaga kesehatan dan saling memperhatikan.

"Kami berharap seluruh calon jamaah haji harus jaga kesehatan sehingga pergi 80 orang, balik ke Kabupaten Sorong pun harus 80 orang," ujarnya.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sorong Andris Sani menjelaskan dari 80 calon haji Kabupaten Sorong yang berangkat ke Tanah Suci terdiri atas 73 jamaah reguler dan dua jamaah prioritas lanjut usia, kemudian lima tambahan jamaah dari kuota tambahan 8.000 orang.

Sebanyak 75 orang calon haji Kabupaten Sorong akan tergabung dalam kloter 20 bersama jamaah haji seluruh kabupaten yang ada di Papua Barat Daya dan jamaah haji dari Sulawesi Selatan.

Sementara lima calon haji tambahan masih menunggu petunjuk lebih lanjut dari Kemenag.

"Untuk lima calon jamaah haji belum diketahui akan bergabung di kloter berapa karena sementara masih menunggu pramanifest," ungkap Andris.

Jamaah lanjut usia tertua Kabupaten Sorong berumur 82 tahun dan jamaah termudah adalah berumur 23 tahun.

Andris mengakui bahwa ke 80 calon jamaah haji Kabupaten Sorong ini telah memenuhi semua persyaratan untuk berangkat haji. Mulai dari pelunasan BPIH di bank penerima setoran, mendapatkan bekal pengetahuan bimbingan manasik haji, sudah melalui pemeriksaan kesehatan pertama dan kedua, telah memiliki paspor dan visa, sehingga mereka semuanya telah siap fisik dan mental untuk diberangkatkan ke Tanah Suci.

Rombongan calon haji Kabupaten Sorong akan berangkat dari Sorong menuju Embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu (4/6) pukul 13.50 WIT menggunakan pesawat Batik Air.

Setiba di Makassar, jamaah calon haji tersebut akan transit semalam di Hotel Darma Nusantara.

Rencananya pada Senin (5/6) rombongan calon haji asal Papua Barat dan Papua Barat Daya akan dilepas secara resmi oleh Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw dan Pj Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa'ad.

Para calon haji kedua daerah itu baru akan diterima secara resmi di Asrama Haji Sudiang oleh PPIH Embarkasi Makassar pada Selasa (6/6) petang.

Kloter 20 rencananya akan diberangkatkan dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menuju Madina, Arab Saudi pada Rabu (7/6).

Masa tinggal jamaah haji Indonesia di Arab Saudi yaitu selama 42 hari. Adapun tempat tinggal jamaah haji kloter 20 di Mekkah yaitu di Hotel Al Zayir Al Dawaabi, Maktab 16 sektor 3 wilayah Syisyah.

Sedangkan tempat tinggal kloter 20 di Madinah adalah di wilayah Markaziah, di sekitar Masjid Nabawi.

"Saya menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sorong yang telah membantu meringankan beban biaya calon jemaah haji sebesar Rp250 juta," ucap Andris.