Manokwari,(Antaranews Papua Barat)-Pemerintah Provinsi Papua Barat dan seluruh kabupaten/kota, akan segera membuka penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi tahun 2018.
"Kami akan mengumpulkan seluruh sekretaris daerah serta kepala BKD se-Papua Barat. Dalam rapat tersebut kita akan menentukan jadwal pengumuman, pembukaan pendaftaran serta hal-hal teknis lainya," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah Papua Barat Yustus Maidodga di Manokwari, Senin.
Ia menyebutkan, pertemuan sekda dan BKD se-Papua Barat ini akan dilaksanakan dalam pekan ini. Hasilnya akan dilaporkan kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Menurutnya, pelaksanaan formasi CPNS 2018 di Papua Barat sudah diserahkan kepada pemerintah daerah, terutama terkait waktu pelaksanaan. Pengumuman, pendaftaran serta seluruh tahapan pada formasi ini akan dilaksanakan secara serentak di seluruh provinsi.
"Pembukaan pendaftarannya bisa dilaksanakan bulan ini atau Februari tergantung kesepakatan setiap daerah. Untuk jumlah formasi yang dibuka semua sudah siap sejak tahun 2018," katanya lagi.
Yustus tidak mengetahui pasti jumlah formasi yang diterima setiap daerah. Di lingkungan Pemprov Papua Barat formasi dibuka untuk sekitar 800 orang, termasuk didalamnya pengangkatan CPNS bagi sebagian dari 1.283 honorer yang sudah bekerja dalam masa waktu tertentu.
Perekrutan pegawai negeri ini dilakukan untuk seluruh bidang, meskipun demikian kata dia, tenaga pendidikan, kesehatan dan infrastruktur menjadi prioritas. Proses seleksi pada formasi ini dilaksanakan secara manual.
Terkait pengangkatan pegawai dengan perjanjian kerja (PPPK) bagi sebagian dari 1.283 pegawai honorer di lingkungan Pemprov Papua Barat, Yustus pun berharap dapat dilaksanakan tahun ini. Pembukaan PPPK dilakukan bagi honorer yang berusia diatas 35 tahun.
"Peraturan pemerintah terkait PPPK sudah ada. Mudah-mudahan bisa dilaksanakan juga tahun ini," katanya lagi.
Penerimaan CPNS formasi 2018 di Papua Barat telat dilaksanakan karena daerah ini menyesuaikan selesainya tahapan seleksi serentak nasional yang dilaksanakan secara online. Penerimaan seleksi di daerah ini akan dilaksanakan secara offline.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019
"Kami akan mengumpulkan seluruh sekretaris daerah serta kepala BKD se-Papua Barat. Dalam rapat tersebut kita akan menentukan jadwal pengumuman, pembukaan pendaftaran serta hal-hal teknis lainya," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah Papua Barat Yustus Maidodga di Manokwari, Senin.
Ia menyebutkan, pertemuan sekda dan BKD se-Papua Barat ini akan dilaksanakan dalam pekan ini. Hasilnya akan dilaporkan kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Menurutnya, pelaksanaan formasi CPNS 2018 di Papua Barat sudah diserahkan kepada pemerintah daerah, terutama terkait waktu pelaksanaan. Pengumuman, pendaftaran serta seluruh tahapan pada formasi ini akan dilaksanakan secara serentak di seluruh provinsi.
"Pembukaan pendaftarannya bisa dilaksanakan bulan ini atau Februari tergantung kesepakatan setiap daerah. Untuk jumlah formasi yang dibuka semua sudah siap sejak tahun 2018," katanya lagi.
Yustus tidak mengetahui pasti jumlah formasi yang diterima setiap daerah. Di lingkungan Pemprov Papua Barat formasi dibuka untuk sekitar 800 orang, termasuk didalamnya pengangkatan CPNS bagi sebagian dari 1.283 honorer yang sudah bekerja dalam masa waktu tertentu.
Perekrutan pegawai negeri ini dilakukan untuk seluruh bidang, meskipun demikian kata dia, tenaga pendidikan, kesehatan dan infrastruktur menjadi prioritas. Proses seleksi pada formasi ini dilaksanakan secara manual.
Terkait pengangkatan pegawai dengan perjanjian kerja (PPPK) bagi sebagian dari 1.283 pegawai honorer di lingkungan Pemprov Papua Barat, Yustus pun berharap dapat dilaksanakan tahun ini. Pembukaan PPPK dilakukan bagi honorer yang berusia diatas 35 tahun.
"Peraturan pemerintah terkait PPPK sudah ada. Mudah-mudahan bisa dilaksanakan juga tahun ini," katanya lagi.
Penerimaan CPNS formasi 2018 di Papua Barat telat dilaksanakan karena daerah ini menyesuaikan selesainya tahapan seleksi serentak nasional yang dilaksanakan secara online. Penerimaan seleksi di daerah ini akan dilaksanakan secara offline.
Editor : Key Tokan A
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2019