Bea Cukai Manokwari awasi lalu lintas barang selama Ramadhan

Kepala seksi penindakan dan penyidikan KPPBC Manokwari Rachmad Agung Susanto di Manokwari, Minggu, mengatakan selama bulan Ramadhan dan libur Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah tidak ditemukan pelanggaran baik dalam hal lalu lintas barang maupun kelengkapan dokumen ekspor komoditas.

Hingga kini terdapat tiga kegiatan ekspor komoditas dari Pelabuhan Manokwari ke sejumlah negara.   

"Semuanya berjalan normal, tidak ada temuan pelanggaran. Meskipun saat Ramadhan dan liburan Idul Fitri, kami tetap melaksanakan tugas dan fungsi secara profesional untuk memberikan pelayanan jasa kepabeanan," kata Agung.

Menurut dia, dalam hal penanganan lalu lintas barang terhadap pengguna jasa kepabeanan, KPPBC Manokwari mengutamakan aspek pelayanan dan pengawasan secara profesional serta bersinergi dengan instansi terkait lainnya.

Pengawasan dan pelayanan terhadap pengguna jasa kepabeanan di wilayah Manokwari, diantaranya berupa pemeriksaan sarana pengangkut atau boatzoeking kapal MV Xiang Hai dari Taiwan dalam rangka pemuatan ekspor.

 

"Pada 30 April 2022 Tim Bea Cukai Manokwari melakukan kegiatan pemeriksaan sarana pengangkut MV. Xiang Hai dari Taiwan dalam rangka pemuatan ekspor milik PT SDIC Papua Cement Indonesia di sekitar Pelabuhan Laut Manokwari," jelasnya. 

 

Bea Cukai Manokwari juga bersinergi dengan Fasharkan TNI AL Manokwari melakukan pengawasan pemuatan komoditas bahan mentah berupa CPO (Crude Palm Oil) PT Medco Papua Hijau Selaras (MPHS) di Manokwari. 

 

"Pengawasan bersama Bea Cukai dan TNI AL pada 2 Mei 2022 terhadap pemuatan CPO PT MPHS menggunakan Kapal Tanker MT Alexandria yang dikirim ke PT Prima Sukses Sejahtera Abadi tujuan Pelabuhan Gresik Jawa Timur dengan jumlah muatan 1.401,949 kilogram," ujar Agung. 

 

Selanjutnya, pada 4 Mei 2022 Bea Cukai Manokwari melakukan pelayanan ekspor clinker oleh PT SDIC Papua Cement Indonesia dikirim ke Taiwan dengan total 46.800 MT.